Alessandro Renato Rodolfo Lindblad, yang lebih dikenal dengan nama panggung Alesso, adalah seorang DJ dan produser musik asal Swedia. Ia lahir pada tanggal 7 Juli 1991 dan memiliki keturunan Swedia dan Italia. Alesso mulai bermain piano sejak usia 7 tahun, namun ia mulai tertarik dengan musik dance elektronik ketika berusia 16 tahun. Ia pertama kali mendapatkan pengakuan dengan merilis Alesso EP pada tahun 2010.

Pada awal 2011, Sebastian Ingrosso dari Swedish House Mafia menghubungi Alesso dan menawarkan untuk bekerja sama. Ingrosso memperkenalkannya pada DJing dan membantu produksi lagu-lagu Alesso. Sejak saat itu, Ingrosso menjadi mentor bagi Alesso dan dianggap sebagai "kakak besar" baginya. Meskipun baru belajar menjadi DJ pada tahun 2011, Alesso berhasil masuk dalam daftar DJ Magazine sebagai salah satu dari 100 DJ terbaik di peringkat ke-70.

Salah satu lagu pertama yang diproduksi Alesso bersama Sebastian Ingrosso adalah lagu berjudul "Calling" pada tahun 2011, yang mencapai peringkat ke-2 di tangga lagu Beatport. Lagu tersebut kemudian diubah namanya menjadi "Calling (Lose My Mind)" dengan tambahan vokal dari Ryan Tedder. Remix Alesso dari lagu "Pressure" oleh Nadia Ali pada tahun 2011 juga mencapai peringkat pertama di The Hype Machine dan menjadi salah satu lagu EDM paling populer pada tahun itu. Sejak saat itu, popularitas Alesso terus meningkat.

Pada tahun 2012, MTV menyebut Alesso sebagai salah satu "EDM Rookies to Watch" dan ia juga tampil di BBC Radio 1 Essential Mix pada Maret 2012. Ia tampil di hadapan 60.000 penonton di Creamfields dan mendampingi Madonna dalam tur dunia MDNA-nya di beberapa pertunjukan di Eropa. Pada akhir tahun 2012, Alesso merilis lagu orisinal lainnya yang berjudul "Years" featuring Matthew Koma yang sukses di Inggris. Ia menduduki peringkat ke-20 dalam daftar 100 DJ terbaik tahun 2012 versi DJ Magazine.

Pada tahun 2013, Alesso tampil di berbagai festival musik seperti Coachella, Electric Daisy Carnival, Ultra Music Festival, dan Tomorrowland. Ia merilis remix dari lagu "If I Lose Myself" oleh OneRepublic yang mendapatkan nominasi Grammy dan mendapat hampir satu juta pendengar di SoundCloud dalam waktu singkat. Bersama Calvin Harris dan Hurts, Alesso merilis lagu "Under Control" yang telah ditonton sebanyak 88 juta kali. Pada tahun tersebut, Alesso mencapai peringkat tertingginya dalam daftar 100 DJ terbaik di peringkat ke-13.

Pada bulan Juli 2014, Alesso menandatangani kontrak dengan Def Jam Recordings, menjadi produser EDM kedua yang bergabung dengan label tersebut setelah Afrojack. Ia merilis lagu baru berjudul "Tear the Roof Up" yang menjadi "Future Exclusive" oleh Zane Lowe. Video musik "Tear The Roof Up" dirilis secara eksklusif melalui Snapchat pada bulan September 2014. Alesso juga mengadakan tur konser yang diberi nama "Heroes Tour" yang diambil dari singelnya yang berjudul "Heroes (We Could Be)" featuring Tove Lo. Selama tur, Alesso bekerja sama dengan Chime for Change, sebuah lembaga amal global yang berusaha untuk "mengubah kehidupan wanita di seluruh dunia." Keterlibatannya dengan lembaga amal tersebut telah mengumpulkan lebih dari $50.000 pada bulan Oktober 2014. Album studio debutnya awalnya direncanakan akan dirilis pada kuartal pertama tahun 2015, namun akhirnya dirilis pada tanggal 22 Mei 2015. Album ini mencakup lagu-lagu "Heroes (We Could Be)" dan "Tear the Roof Up". Singel "Heroes (We Could Be)" resmi dirilis pada tanggal 15 Desember 2014. Singel terbarunya berjudul "Cool" featuring Roy English, yang perdana dirilis pada