Arist Merdeka Sirait sebelumnya dikenal luas sebagai seorang aktivis buruh. Belakangan menekuni pendampingan bagi anak-anak marjinal yang terpaksa bekerja (Buruh Anak). Dia terpanggil lantaran sejak usia anak-anak telah hidup di perkebunan di Pemantang Siantar, Sumatera Utara, yang bayak buruh anak seusianya saat itu. Teman-teman Arist kecil banyak yang tidak sekolah karena bekerja, kalau pun sekolah tidak lebih dari Sekolah Dasar (SD).
Dari sana juga, ayahnya yang seorang penjahit bersama teman-temannya terpanggil untuk membuat sekolah di lingkungan perkebunan. Sang ayah saat itu menjadi koordinator guru (bukan Kepala Sekolah) yang menawarkan pendidikan murah.
Arist ke Jakarta meneruskan kuliah dan aktif di organisasi kampus. Kehidupannya yang lekat dengan organisasi mendorongnya untuk bergabung di organisasi buruh dan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM).
Semakin dikenal luas setelah Arist menjabat Sekretaris Jenderal Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas PA), di mana saat itu Psikolog Seto Mulyadi menjabat sebagai Ketua Umum.
Saat Kongres Komnas PA, yang berlangsung pada 25-27 Mei 2010, di Cikarang Bekasi Jawa Barat, Arist mendapatkan mandat untuk menggantikan Seto Mulyadi yang sudah menjabat tiga periode berturut-turut. Arist menjabat Ketua Umum untuk periode 2010-2014.
Pernikahannya dengan Rostymaline Munthe dikaruniai tiga orang anak, masing-masing Debora (21), Christine (12) dan Namalo (5). Arist tinggal di kawasan Cimanggis, Depok, Jawa Barat.
Dari sana juga, ayahnya yang seorang penjahit bersama teman-temannya terpanggil untuk membuat sekolah di lingkungan perkebunan. Sang ayah saat itu menjadi koordinator guru (bukan Kepala Sekolah) yang menawarkan pendidikan murah.
Arist ke Jakarta meneruskan kuliah dan aktif di organisasi kampus. Kehidupannya yang lekat dengan organisasi mendorongnya untuk bergabung di organisasi buruh dan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM).
Semakin dikenal luas setelah Arist menjabat Sekretaris Jenderal Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas PA), di mana saat itu Psikolog Seto Mulyadi menjabat sebagai Ketua Umum.
Saat Kongres Komnas PA, yang berlangsung pada 25-27 Mei 2010, di Cikarang Bekasi Jawa Barat, Arist mendapatkan mandat untuk menggantikan Seto Mulyadi yang sudah menjabat tiga periode berturut-turut. Arist menjabat Ketua Umum untuk periode 2010-2014.
Pernikahannya dengan Rostymaline Munthe dikaruniai tiga orang anak, masing-masing Debora (21), Christine (12) dan Namalo (5). Arist tinggal di kawasan Cimanggis, Depok, Jawa Barat.