Daftar Lengkap Nama-Nama Negara di Dunia dari A-Z Beserta Ibu Kotanya

Penulis: Chiara Mahardika Kinanti Sarono

Diperbarui: Diterbitkan:

Daftar Lengkap Nama-Nama Negara di Dunia dari A-Z Beserta Ibu Kotanya
nama nama negara

Kapanlagi.com - Mengetahui nama-nama negara di dunia beserta ibu kotanya merupakan pengetahuan dasar yang penting dalam memahami geografi global dan politik internasional. Setiap negara memiliki identitas unik yang tercermin melalui ibu kotanya sebagai pusat pemerintahan, ekonomi, dan budaya.

Berdasarkan data terbaru, terdapat 195 negara yang diakui secara resmi oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). Dari jumlah tersebut, 193 negara merupakan anggota penuh PBB, sementara dua negara lainnya yaitu Vatikan dan Palestina memiliki status sebagai negara pengamat non-anggota.

Negara-negara tersebut tersebar di enam benua dengan distribusi yang beragam, mencakup 48 negara di Asia, 54 negara di Afrika, 44 negara di Eropa, 33 negara di Amerika Latin, 14 negara di Oseania, dan 2 negara di Amerika Utara. Melansir dari BBC Science Focus, pemahaman tentang keberagaman nama-nama negara ini penting untuk memperluas wawasan tentang dinamika politik dan geografi internasional.

1. Pengertian dan Konsep Negara dalam Konteks Internasional

Pengertian dan Konsep Negara dalam Konteks Internasional

Negara merupakan entitas politik yang memiliki kedaulatan penuh atas wilayah tertentu dan diakui secara internasional. Dalam konteks nama-nama negara di dunia, setiap negara memiliki karakteristik unik yang membedakannya dari negara lain, termasuk sistem pemerintahan, budaya, dan identitas nasional yang tercermin melalui ibu kotanya.

Menurut definisi yang dikemukakan oleh Roger H. Soltau dalam buku Dasar-Dasar Ilmu Politik, "Negara adalah agen atau kewewenangan yang mengatur atau mengendalikan persoalan-persoalan bersama atas nama masyarakat." Konsep ini menjelaskan mengapa setiap nama negara memiliki signifikansi penting dalam tatanan global, karena masing-masing negara memiliki wewenang untuk mengatur urusan internal dan berpartisipasi dalam hubungan internasional.

Harold J. Laski juga mendefinisikan negara sebagai "suatu masyarakat yang diintegrasikan karena mempunyai wewenang yang bersifat memaksa dan yang secara sah lebih berkuasa daripada individu atau kelompok yang merupakan bagian dari masyarakat." Definisi ini memperkuat pemahaman bahwa nama-nama negara di dunia bukan sekadar label geografis, melainkan representasi dari entitas politik yang memiliki kedaulatan dan legitimasi.

Max Weber menambahkan perspektif lain dengan menyatakan bahwa "Negara adalah suatu masyarakat yang mempunyai monopoli dalam penggunaan kekerasan fisik secara sah dalam sesuatu wilayah." Konsep ini menunjukkan bahwa setiap negara dalam daftar nama-nama negara dunia memiliki otoritas eksklusif untuk menegakkan hukum dan ketertiban di wilayahnya masing-masing.

2. Klasifikasi Nama-Nama Negara Berdasarkan Benua

Klasifikasi Nama-Nama Negara Berdasarkan Benua

Distribusi nama-nama negara di dunia dapat dikategorikan berdasarkan benua tempat mereka berada. Benua Asia memiliki jumlah negara terbanyak dengan 48 negara, termasuk Indonesia dengan ibu kota Jakarta, China dengan Beijing, dan India dengan New Delhi. Keragaman nama negara di Asia mencerminkan kompleksitas sejarah, budaya, dan perkembangan politik di kawasan ini.

  1. Benua Asia (48 negara): Meliputi negara-negara seperti Afghanistan (Kabul), Bangladesh (Dhaka), Jepang (Tokyo), Korea Selatan (Seoul), Malaysia (Kuala Lumpur), dan Thailand (Bangkok).
  2. Benua Afrika (54 negara): Mencakup Nigeria (Abuja), Mesir (Kairo), Afrika Selatan (Cape Town, Pretoria, Bloemfontein), Kenya (Nairobi), dan Ghana (Accra).
  3. Benua Eropa (44 negara): Termasuk Jerman (Berlin), Prancis (Paris), Italia (Roma), Spanyol (Madrid), dan Inggris (London).
  4. Amerika Latin (33 negara): Meliputi Brasil (Brasília), Argentina (Buenos Aires), Meksiko (Mexico City), dan Kolombia (Bogotá).
  5. Oseania (14 negara): Mencakup Australia (Canberra), Selandia Baru (Wellington), Fiji (Suva), dan Papua Nugini (Port Moresby).
  6. Amerika Utara (2 negara): Terdiri dari Amerika Serikat (Washington D.C.) dan Kanada (Ottawa).

Mengutip dari buku Legislatif Dalam Perspektif Mahasiswa karya H. Cecep Suryana dkk, kerja sama internasional antar negara-negara ini dilakukan dalam berbagai bentuk, mulai dari bilateral, regional, hingga multilateral, yang menunjukkan pentingnya memahami nama-nama negara dalam konteks hubungan internasional.

3. Daftar Lengkap Nama-Nama Negara dari A-Z

Daftar Lengkap Nama-Nama Negara dari A-Z

Berikut adalah daftar komprehensif nama-nama negara di dunia yang diakui PBB, disusun berdasarkan abjad beserta ibu kotanya masing-masing. Daftar ini mencakup seluruh 195 negara yang memiliki pengakuan internasional resmi.

Negara Berawalan A-D

  1. Afghanistan - Kabul
  2. Afrika Selatan - Cape Town, Pretoria, Bloemfontein
  3. Albania - Tirana
  4. Aljazair - Algiers
  5. Amerika Serikat - Washington D.C.
  6. Andorra - Andorra la Vella
  7. Angola - Luanda
  8. Antigua dan Barbuda - Saint John's
  9. Arab Saudi - Riyadh
  10. Argentina - Buenos Aires
  11. Armenia - Yerevan
  12. Australia - Canberra
  13. Austria - Wina
  14. Azerbaijan - Baku
  15. Bahama - Nassau
  16. Bahrain - Manama
  17. Bangladesh - Dhaka
  18. Barbados - Bridgetown
  19. Belarus - Minsk
  20. Belgia - Brussels
  21. Belize - Belmopan
  22. Benin - Porto-Novo
  23. Bhutan - Thimphu
  24. Bolivia - La Paz, Sucre
  25. Bosnia dan Herzegovina - Sarajevo
  26. Botswana - Gaborone
  27. Brasil - Brasília
  28. Brunei - Bandar Seri Begawan
  29. Bulgaria - Sofia
  30. Burkina Faso - Ouagadougou
  31. Burundi - Bujumbura
  32. Chad - N'Djamena
  33. Chili - Santiago
  34. China - Beijing
  35. Denmark - Kopenhagen
  36. Djibouti - Djibouti
  37. Dominika - Roseau

Negara Berawalan E-K

  1. Ekuador - Quito
  2. El Salvador - San Salvador
  3. Eritrea - Asmara
  4. Estonia - Tallinn
  5. Eswatini - Mbabane, Lobamba
  6. Ethiopia - Addis Ababa
  7. Fiji - Suva
  8. Filipina - Manila
  9. Finlandia - Helsinki
  10. Gabon - Libreville
  11. Gambia - Banjul
  12. Georgia - Tbilisi
  13. Ghana - Accra
  14. Grenada - Saint George's
  15. Guatemala - Guatemala City
  16. Guinea - Conakry
  17. Guinea-Bissau - Bissau
  18. Guinea Ekuatorial - Malabo
  19. Guyana - Georgetown
  20. Haiti - Port-au-Prince
  21. Honduras - Tegucigalpa
  22. Hungaria - Budapest
  23. India - New Delhi
  24. Indonesia - Jakarta
  25. Inggris - London
  26. Irak - Baghdad
  27. Iran - Tehran
  28. Irlandia - Dublin
  29. Islandia - Reykjavik
  30. Israel - Tel Aviv
  31. Italia - Roma
  32. Jamaika - Kingston
  33. Jepang - Tokyo
  34. Jerman - Berlin
  35. Kamboja - Phnom Penh
  36. Kamerun - Yaoundé
  37. Kanada - Ottawa
  38. Kazakhstan - Astana
  39. Kenya - Nairobi
  40. Kepulauan Marshall - Majuro
  41. Kepulauan Solomon - Honiara
  42. Kiribati - Tarawa
  43. Kirgizstan - Bishkek
  44. Kolombia - Bogotá
  45. Komoro - Moroni
  46. Kongo - Brazzaville
  47. Korea Selatan - Seoul
  48. Korea Utara - Pyongyang
  49. Kosta Rika - San José
  50. Kroasia - Zagreb
  51. Kuba - Havana
  52. Kuwait - Kuwait City

Negara Berawalan L-Z

  1. Laos - Vientiane
  2. Latvia - Riga
  3. Lebanon - Beirut
  4. Lesotho - Maseru
  5. Liberia - Monrovia
  6. Libya - Tripoli
  7. Liechtenstein - Vaduz
  8. Lithuania - Vilnius
  9. Luxemburg - Luxembourg
  10. Madagaskar - Antananarivo
  11. Maladewa - Male
  12. Malawi - Lilongwe
  13. Malaysia - Kuala Lumpur
  14. Mali - Bamako
  15. Malta - Valletta
  16. Maroko - Rabat
  17. Mauritania - Nouakchott
  18. Mauritius - Port Louis
  19. Meksiko - Mexico City
  20. Mesir - Kairo
  21. Mikronesia - Palikir
  22. Moldova - Chisinau
  23. Monako - Monaco
  24. Mongolia - Ulan Bator
  25. Montenegro - Podgorica
  26. Mozambik - Maputo
  27. Myanmar - Naypyidaw
  28. Namibia - Windhoek
  29. Nauru - Yaren
  30. Nepal - Kathmandu
  31. Niger - Niamey
  32. Nigeria - Abuja
  33. Nikaragua - Managua
  34. Norwegia - Oslo
  35. Oman - Muscat
  36. Pakistan - Islamabad
  37. Palau - Ngerulmud
  38. Palestina - Jerusalem
  39. Panama - Panama City
  40. Pantai Gading - Yamoussoukro
  41. Papua Nugini - Port Moresby
  42. Paraguay - Asunción
  43. Peru - Lima
  44. Polandia - Warsaw
  45. Portugal - Lisbon
  46. Prancis - Paris
  47. Qatar - Doha
  48. Republik Afrika Tengah - Bangui
  49. Republik Ceko - Praha
  50. Republik Demokrasi Kongo - Kinshasa
  51. Republik Dominika - Santo Domingo
  52. Rumania - Bucharest
  53. Rusia - Moscow
  54. Rwanda - Kigali
  55. Saint Kitts dan Nevis - Basseterre
  56. Saint Lucia - Castries
  57. Saint Vincent dan Grenadines - Kingstown
  58. Samoa - Apia
  59. San Marino - San Marino
  60. Sao Tome dan Principe - São Tomé
  61. Selandia Baru - Wellington
  62. Senegal - Dakar
  63. Serbia - Belgrade
  64. Seychelles - Victoria
  65. Sierra Leone - Freetown
  66. Singapura - Singapore
  67. Siprus - Nicosia
  68. Slovakia - Bratislava
  69. Slovenia - Ljubljana
  70. Somalia - Mogadishu
  71. Spanyol - Madrid
  72. Sri Lanka - Colombo
  73. Sudan - Khartoum
  74. Sudan Selatan - Juba
  75. Suriah - Damascus
  76. Suriname - Paramaribo
  77. Swedia - Stockholm
  78. Swiss - Bern
  79. Tajikistan - Dushanbe
  80. Tanzania - Dodoma
  81. Thailand - Bangkok
  82. Timor Leste - Dili
  83. Togo - Lome
  84. Tonga - Nuku'alofa
  85. Trinidad dan Tobago - Port of Spain
  86. Tunisia - Tunis
  87. Turki - Ankara
  88. Turkmenistan - Ashgabat
  89. Tuvalu - Funafuti
  90. Uganda - Kampala
  91. Ukraina - Kiev
  92. Uni Emirat Arab - Abu Dhabi
  93. Uruguay - Montevideo
  94. Uzbekistan - Tashkent
  95. Vanuatu - Port Vila
  96. Vatikan - Vatican City
  97. Venezuela - Caracas
  98. Vietnam - Hanoi
  99. Yaman - Sana'a
  100. Yordania - Amman
  101. Yunani - Athens
  102. Zambia - Lusaka
  103. Zimbabwe - Harare

4. Bentuk Kerja Sama Internasional Antar Negara

Bentuk Kerja Sama Internasional Antar Negara

Nama dari negara tidak hanya berfungsi sebagai identitas geografis, tetapi juga sebagai entitas yang terlibat dalam berbagai bentuk kerja sama internasional. Kerja sama ini dapat dikategorikan menjadi tiga jenis utama: bilateral, regional, dan multilateral.

Kerja sama bilateral melibatkan dua negara dalam hubungan diplomatik, perdagangan, pendidikan, dan kebudayaan. Indonesia, sebagai salah satu nama negara yang aktif dalam diplomasi internasional, menjalin kerja sama bilateral dengan berbagai negara seperti Korea Selatan melalui Indonesia-Korea Comprehensive Economic Partnership (IK-CEPA), serta kerja sama dengan Jerman dalam penanaman modal usaha seperti Krakatau Steel dan Industri Pesawat Terbang Nusantara (IPTN).

Kerja sama regional melibatkan beberapa negara dalam satu kawasan yang memiliki kepentingan bersama. Contohnya adalah ASEAN (Association of Southeast Asian Nations) yang menghimpun nama-nama negara Asia Tenggara, APEC (Asia Pacific Economic Cooperation) untuk kerja sama ekonomi Asia Pasifik, dan ARF (ASEAN Regional Forum) untuk forum keamanan regional.

Sementara itu, kerja sama multilateral tidak dibatasi oleh kawasan atau wilayah tertentu dan melibatkan banyak negara. Organisasi seperti PBB (Perserikatan Bangsa-Bangsa), IMF (International Monetary Fund), WTO (World Trade Organization), dan OKI (Organisasi Kerja sama Islam) merupakan contoh platform di mana nama-nama negara dari berbagai benua berpartisipasi dalam kerja sama global.

5. Peran Ibu Kota dalam Identitas Negara

Peran Ibu Kota dalam Identitas Negara

Setiap negara memiliki ibu kota yang berfungsi sebagai pusat pemerintahan, ekonomi, dan budaya. Ibu kota tidak hanya menjadi simbol kedaulatan suatu negara, tetapi juga mencerminkan sejarah, nilai-nilai, dan aspirasi bangsa tersebut. Dalam konteks negara-negara di dunia, ibu kota memainkan peran strategis dalam diplomasi internasional dan representasi nasional.

Beberapa negara bahkan memiliki lebih dari satu ibu kota dengan fungsi yang berbeda-beda. Afrika Selatan, misalnya, memiliki tiga ibu kota: Cape Town sebagai ibu kota legislatif, Pretoria sebagai ibu kota eksekutif, dan Bloemfontein sebagai ibu kota yudikatif. Bolivia juga memiliki dua ibu kota: La Paz sebagai ibu kota administratif dan Sucre sebagai ibu kota konstitusional.

Fenomena perpindahan ibu kota juga terjadi di beberapa negara di dunia. Indonesia, misalnya, sedang dalam proses memindahkan ibu kotanya dari Jakarta ke Nusantara di Kalimantan Timur. Myanmar juga telah memindahkan ibu kotanya dari Yangon ke Naypyidaw pada tahun 2005. Keputusan ini biasanya didasarkan pada pertimbangan strategis, ekonomi, dan demografis.

Ibu kota juga menjadi pusat aktivitas diplomatik internasional. Kota-kota seperti New York (Amerika Serikat) dengan markas besar PBB, Geneva (Swiss) dengan berbagai organisasi internasional, dan Brussels (Belgia) sebagai pusat Uni Eropa, menunjukkan bagaimana nama negara dan ibu kotanya berperan dalam tata kelola global.

6. FAQ (Frequently Asked Questions)

FAQ (Frequently Asked Questions)

1. Berapa jumlah total nama negara di dunia yang diakui secara internasional?

Berdasarkan pengakuan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), terdapat 195 negara yang diakui secara resmi di dunia. Dari jumlah tersebut, 193 negara merupakan anggota penuh PBB, sementara 2 negara lainnya yaitu Vatikan dan Palestina memiliki status sebagai negara pengamat non-anggota.

2. Mengapa beberapa negara memiliki lebih dari satu ibu kota?

Beberapa negara memiliki lebih dari satu ibu kota karena pembagian fungsi pemerintahan. Contohnya Afrika Selatan dengan tiga ibu kota: Cape Town (legislatif), Pretoria (eksekutif), dan Bloemfontein (yudikatif). Hal ini dilakukan untuk mendistribusikan kekuasaan dan mencerminkan keragaman geografis serta sejarah negara tersebut.

3. Benua mana yang memiliki jumlah negara terbanyak?

Benua Afrika memiliki jumlah negara terbanyak dengan 54 negara, diikuti oleh Asia dengan 48 negara, Eropa dengan 44 negara, Amerika Latin dengan 33 negara, Oseania dengan 14 negara, dan Amerika Utara dengan 2 negara.

4. Apakah Taiwan termasuk dalam daftar nama negara yang diakui PBB?

Taiwan tidak termasuk dalam daftar 195 negara yang diakui PBB karena dianggap sebagai bagian dari Republik Rakyat Tiongkok. Meskipun Taiwan memiliki pemerintahan sendiri dengan ibu kota di Taipei, status politiknya masih menjadi sengketa internasional.

5. Negara mana yang memiliki nama terpendek dan terpanjang di dunia?

Chad merupakan salah satu negara dengan nama terpendek (4 huruf), sementara "Republik Demokratik Kongo" atau "Saint Vincent dan Grenadines" termasuk negara dengan nama terpanjang dalam daftar nama-nama negara di dunia.

6. Apakah ada negara yang tidak memiliki ibu kota?

Semua negara dalam daftar negara di dunia memiliki ibu kota, meskipun beberapa negara kecil seperti Nauru tidak memiliki ibu kota resmi tetapi menggunakan Yaren sebagai pusat pemerintahan de facto.

7. Bagaimana proses pengakuan suatu negara secara internasional?

Pengakuan negara secara internasional melibatkan beberapa kriteria termasuk wilayah yang jelas, populasi permanen, pemerintahan yang efektif, dan kemampuan untuk menjalin hubungan dengan negara lain. PBB berperan penting dalam memberikan legitimasi internasional melalui keanggotaan organisasi tersebut.

Rekomendasi
Trending