Panduan Lengkap Cara Agar Baterai Samsung Awet dan Tahan Lama

Penulis: Editor KapanLagi.com

Diterbitkan:

Panduan Lengkap Cara Agar Baterai Samsung Awet dan Tahan Lama
cara agar baterai samsung awet (c) Ilustrasi AI

Kapanlagi.com - Smartphone Samsung telah menjadi bagian integral dalam kehidupan sehari-hari, mulai dari komunikasi dengan keluarga hingga mengakses berbagai aplikasi penting. Namun, banyak pengguna mengeluhkan masalah baterai yang cepat habis dan tidak tahan lama. Dengan komitmen Samsung memberikan pembaruan sistem operasi hingga 7 tahun, menjadi penting untuk memastikan baterai perangkat dapat bertahan dalam jangka waktu yang sama.

Degradasi baterai lithium-ion yang digunakan pada smartphone Samsung merupakan proses alami yang terjadi akibat reaksi kimia selama siklus pengisian dan penggunaan. Namun, dengan penerapan kebiasaan penggunaan yang tepat dan perawatan khusus, Anda dapat memperlambat proses degradasi ini secara signifikan. Artikel ini akan membahas berbagai strategi komprehensif untuk menjaga performa baterai Samsung tetap optimal dalam jangka panjang.

1. Pengaturan Mode Hemat Daya untuk Efisiensi Maksimal

Pengaturan Mode Hemat Daya untuk Efisiensi Maksimal

Fitur mode hemat daya pada smartphone Samsung merupakan solusi efektif untuk memperpanjang daya tahan baterai, terutama saat Anda berada dalam situasi darurat atau tidak memiliki akses mudah ke sumber listrik. Ketika mode ini diaktifkan, sistem secara otomatis akan membatasi aktivitas aplikasi yang berjalan di latar belakang dan mengurangi konsumsi daya secara keseluruhan.

Sistem akan melakukan optimasi dengan mengurangi kecepatan prosesor, membatasi sinkronisasi data, dan menonaktifkan beberapa fitur yang tidak esensial. Meskipun hal ini dapat sedikit mempengaruhi performa perangkat, manfaat yang diperoleh dalam hal penghematan baterai sangat signifikan. Mode hemat daya dapat diakses melalui pengaturan baterai atau melalui panel notifikasi dengan sekali sentuh.

Untuk penggunaan yang lebih optimal, Anda dapat mengatur mode hemat daya agar aktif secara otomatis ketika level baterai mencapai persentase tertentu, misalnya 20% atau 30%. Pengaturan ini memastikan perangkat akan secara proaktif menghemat daya sebelum baterai benar-benar habis, memberikan waktu tambahan untuk mencari sumber pengisian daya.

2. Optimasi Kecerahan Layar dan Pengaturan Display

Optimasi Kecerahan Layar dan Pengaturan Display

Layar merupakan komponen yang paling boros dalam konsumsi daya pada smartphone Samsung. Tingkat kecerahan yang terlalu tinggi tidak hanya menguras baterai lebih cepat, tetapi juga dapat meningkatkan suhu perangkat karena komponen internal bekerja lebih keras. Penelitian menunjukkan bahwa mengurangi kecerahan layar dari 100% menjadi 50% dapat menghemat konsumsi daya hingga 30%.

Pengaturan kecerahan adaptif atau otomatis dapat membantu menyesuaikan tingkat pencahayaan layar berdasarkan kondisi lingkungan sekitar. Fitur ini menggunakan sensor cahaya ambient untuk mendeteksi intensitas cahaya di sekitar perangkat dan menyesuaikan kecerahan layar secara otomatis. Namun, untuk penghematan maksimal, disarankan untuk mengatur kecerahan manual pada level yang nyaman namun tidak berlebihan.

Selain kecerahan, pengaturan timeout layar juga berperan penting dalam penghematan baterai. Mengurangi waktu layar tetap menyala dari 2 menit menjadi 30 detik dapat memberikan penghematan yang cukup signifikan, terutama bagi pengguna yang sering lupa mematikan layar secara manual. Penggunaan wallpaper statis dibandingkan live wallpaper juga dapat mengurangi beban kerja GPU dan menghemat daya baterai.

3. Manajemen Aplikasi dan Fitur Latar Belakang

Manajemen Aplikasi dan Fitur Latar Belakang

Aplikasi yang berjalan di latar belakang merupakan salah satu penyebab utama baterai cepat habis pada perangkat Samsung. Banyak aplikasi yang terus melakukan aktivitas seperti sinkronisasi data, pembaruan konten, atau mengirim notifikasi meskipun tidak sedang digunakan secara aktif. Manajemen aplikasi yang tepat dapat memberikan dampak signifikan terhadap daya tahan baterai.

Fitur App Power Management pada Samsung memungkinkan pengguna untuk mengontrol perilaku aplikasi secara individual. Anda dapat menempatkan aplikasi yang jarang digunakan ke dalam mode tidur atau deep sleep, yang akan mencegah aplikasi tersebut berjalan di latar belakang. Untuk aplikasi yang sering digunakan namun tidak memerlukan pembaruan real-time, Anda dapat membatasi aktivitas latar belakangnya.

Pembaruan otomatis aplikasi juga dapat menjadi penyebab konsumsi baterai yang tidak perlu. Menonaktifkan auto-update dan melakukan pembaruan manual saat perangkat sedang diisi daya dapat membantu menghemat baterai. Selain itu, menghapus atau menonaktifkan aplikasi yang tidak pernah digunakan akan mengurangi beban sistem secara keseluruhan.

4. Pengaturan Konektivitas dan Fitur Nirkabel

Pengaturan Konektivitas dan Fitur Nirkabel

Fitur konektivitas seperti Wi-Fi, Bluetooth, GPS, dan data seluler merupakan komponen yang cukup boros dalam konsumsi daya. Meskipun fitur-fitur ini sangat berguna dalam kehidupan sehari-hari, membiarkannya aktif terus-menerus tanpa kebutuhan yang jelas akan mempercepat habisnya daya baterai. Manajemen konektivitas yang bijak dapat memberikan penghematan yang cukup signifikan.

Wi-Fi umumnya lebih hemat daya dibandingkan data seluler, terutama ketika sinyal Wi-Fi kuat dan stabil. Namun, ketika perangkat terus mencari jaringan Wi-Fi yang tersedia, konsumsi daya akan meningkat. Menonaktifkan pencarian Wi-Fi otomatis atau menggunakan fitur Wi-Fi yang cerdas dapat membantu mengoptimalkan penggunaan daya.

GPS atau layanan lokasi juga merupakan fitur yang cukup boros daya, terutama ketika digunakan oleh multiple aplikasi secara bersamaan. Mengatur izin lokasi hanya untuk aplikasi yang benar-benar membutuhkannya dan menggunakan mode akurasi lokasi yang sesuai dengan kebutuhan dapat membantu menghemat baterai. Mode pesawat dapat digunakan saat tidur atau dalam situasi di mana konektivitas tidak diperlukan untuk menghemat daya secara maksimal.

5. Teknik Pengisian Daya yang Optimal

Cara pengisian daya memiliki dampak langsung terhadap kesehatan dan umur baterai Samsung dalam jangka panjang. Penelitian dari Battery University menunjukkan bahwa menjaga level daya antara 20% hingga 80% dapat secara signifikan memperlambat degradasi baterai. Kebiasaan mengisi daya dari 0% hingga 100% secara rutin dapat memberikan tekanan besar pada sel baterai dan memperpendek umurnya.

Penggunaan charger original atau charger berkualitas tinggi yang kompatibel sangat penting untuk menjaga kesehatan baterai. Charger yang tidak sesuai spesifikasi dapat menyebabkan pengisian yang tidak stabil, menghasilkan panas berlebih, atau bahkan merusak sirkuit pengisian pada perangkat. Fast charging memang praktis, namun penggunaan yang berlebihan dapat mempercepat degradasi baterai karena menghasilkan panas yang lebih tinggi.

Menghindari penggunaan perangkat saat sedang diisi daya juga penting untuk menjaga kesehatan baterai. Aktivitas yang intensif seperti gaming atau streaming video saat charging dapat menyebabkan perangkat menjadi panas, yang dapat merusak sel baterai dalam jangka panjang. Suhu optimal untuk pengisian daya adalah antara 16-22 derajat Celsius, sehingga menghindari pengisian di tempat yang terlalu panas atau terlalu dingin sangat disarankan.

6. Penggunaan Fitur Samsung Routines untuk Otomatisasi

Penggunaan Fitur Samsung Routines untuk Otomatisasi

Samsung Routines merupakan fitur canggih yang memungkinkan pengguna untuk mengotomatisasi berbagai pengaturan perangkat berdasarkan kondisi tertentu. Untuk optimasi baterai, fitur ini dapat digunakan untuk membuat rutinitas yang secara otomatis mengaktifkan mode hemat daya, menyesuaikan kecerahan layar, atau menonaktifkan fitur tertentu berdasarkan waktu, lokasi, atau level baterai.

Salah satu penggunaan yang sangat efektif adalah membuat rutinitas untuk membatasi pengisian daya maksimal hingga 80% atau 90%. Dengan mengatur kondisi "If" berdasarkan status charging dan level baterai, serta aksi "Then" untuk mengaktifkan battery protection, perangkat akan secara otomatis berhenti mengisi daya pada persentase yang telah ditentukan. Hal ini sangat membantu dalam memperpanjang umur baterai jangka panjang.

Rutinitas lain yang dapat dibuat termasuk mengaktifkan mode pesawat saat tidur, mengurangi kecerahan layar di malam hari, atau menonaktifkan fitur konektivitas tertentu saat baterai mencapai level rendah. Kombinasi berbagai rutinitas ini dapat memberikan penghematan baterai yang signifikan tanpa mengurangi kenyamanan penggunaan sehari-hari.

7. Kode Rahasia dan Pengaturan Lanjutan

Kode Rahasia dan Pengaturan Lanjutan

Samsung menyediakan berbagai kode rahasia yang dapat digunakan untuk mengakses pengaturan lanjutan dan fitur diagnostik yang tidak tersedia melalui menu pengaturan biasa. Kode *#9900# dapat digunakan untuk mengakses System Dump Mode yang memungkinkan pengguna untuk mengubah mode penyimpanan baterai dan melakukan optimasi sistem tingkat lanjut.

Melalui menu ini, pengguna dapat mengakses berbagai opsi untuk mengoptimalkan performa sistem dan mengurangi konsumsi daya. Namun, penggunaan kode-kode ini harus dilakukan dengan hati-hati karena dapat mempengaruhi stabilitas sistem jika tidak digunakan dengan benar. Selalu pastikan untuk memahami fungsi setiap pengaturan sebelum melakukan perubahan.

Pengaturan developer options juga menyediakan berbagai opsi untuk mengoptimalkan performa dan konsumsi daya. Fitur seperti background process limit, animation scale, dan force GPU rendering dapat disesuaikan untuk mencapai keseimbangan optimal antara performa dan efisiensi daya. Namun, akses ke pengaturan ini memerlukan aktivasi mode developer terlebih dahulu.

Dengan menerapkan semua strategi dan tips yang telah dibahas, pengguna Samsung dapat secara signifikan memperpanjang daya tahan baterai harian dan umur baterai jangka panjang. Kunci utamanya adalah konsistensi dalam menerapkan kebiasaan penggunaan yang baik dan melakukan perawatan yang tepat. Kombinasi pengaturan yang optimal, manajemen aplikasi yang bijak, teknik pengisian daya yang benar, dan pemanfaatan fitur-fitur canggih Samsung dapat membantu baterai bertahan hingga 7 tahun sesuai dengan komitmen pembaruan sistem operasi Samsung. Ingatlah bahwa setiap perubahan kecil dalam kebiasaan penggunaan dapat memberikan dampak kumulatif yang besar terhadap kesehatan dan performa baterai dalam jangka panjang.

Ikuti kabar terbaru selebriti hanya di Kapanlagi.com. Kalau bukan sekarang, KapanLagi?

Rekomendasi
Trending