Krakatau telah mengalami tiga kali perubahan besar dalam perjalanan karier mereka. Formasi pertama terdiri dari Pra Budi Dharma, Dwiki Dharmawan, Donny Suhendra, dan Budhy Haryono. Formasi kedua terdiri dari Pra Budi Dharma, Dwiki Dharmawan, Donny Suhendra, Indra Lesmana, Gilang Ramadhan, dan Trie Utami. Dan formasi terakhir hingga kini terdiri dari Dwiki Dharmawan, Pra Budi Dharma, Nya Ina Raseuki (Ubiet), Ade Rudiana, Yoyon Dharsono, Zainal Arifin, dan Gerry Herb.
Grup musik ini telah melanglang buana ke berbagai negara di Eropa, Amerika, Kanada, Asia, bahkan ke Amerika Latin. Mereka telah mengukir prestasi dalam dunia musik dengan perubahan personel dan genre musik yang mereka hadirkan.
Krakatau dibentuk pada tahun 1985 di tempat kediaman Pra Budi Dharma di Cipaganti, Bandung atas prakarsa Pra Budi Dharma dan Donny Suhendra. Mereka bersepakat membentuk sebuah grup musik yang berkiblat pada musik-musik fusion jazz. Awalnya, grup ini menentang arus musik pada masa itu yang didominasi oleh musik-musik rock. Mereka ingin membawa warna lain dengan memainkan jazz fusion yang pada waktu itu masih jarang dan tak biasa.
Dalam perjalanan karier mereka, Krakatau mulai mencari vokalis yang cocok untuk grup musik ini. Awalnya, vokalis Krakatau adalah Harry Moekti, tetapi kemudian digantikan oleh Ruth Sahanaya. Akhirnya, pilihan jatuh pada Trie Utami, yang pada saat itu lebih dikenal sebagai pemain piano dan penyiar radio remaja.
Krakatau semakin dikenal masyarakat luas dengan penampilannya pada Yamaha Light Music Contest 1985, di mana mereka meraih Gran-prize Winner dan tur ke Jepang bersama Yamaha. Mereka juga sering tampil di acara Friday Jazz di TVRI dan mengadakan konser tunggal. Kesuksesan mereka membawa warna baru dalam dunia musik jazz di Indonesia.