

Pada tahun 1976, Clayderman diundang oleh produser rekaman Prancis Olivier Toussaint dan rekannya Paul de Senneville untuk merekam sebuah lagu balada piano yang lembut. De Senneville telah menggubah lagu ini sebagai penghormatan kepada putri bayinya, Adeline. Pagès yang berusia 23 tahun diuji coba bersama dengan 20 pianis lainnya dan berhasil mendapatkan pekerjaan tersebut. "Dia adalah seorang musisi yang menarik dengan sentuhan lembut dan teknik yang baik," kata Toussaint. "Dan dia juga terlihat baik." Nama Pagès pun diubah menjadi Richard Clayderman (dia mengadopsi nama belakang buyutnya untuk menghindari pengucapan salah dari nama aslinya di luar Prancis), dan lagu tersebut sukses besar, terjual sebanyak 22 juta kopi di 38 negara. Lagu tersebut diberi judul "Ballade pour Adeline".
Clayderman telah merekam lebih dari 1.300 lagu dan menciptakan gaya romantis baru melalui repertoar yang menggabungkan karya-karya asli dengan klasik dan lagu-lagu populer. Hingga tahun 2006, penjualan rekamannya mencapai sekitar 70 juta kopi, dan ia memiliki 267 album emas dan 70 album platinum. Ia populer di Asia dan dicatat oleh Guinness Book of World Records sebagai "pianis paling sukses di dunia".
Beberapa album studio yang telah dirilis oleh Clayderman antara lain "Richard Clayderman" (1977), "A Comme Amour/Les Fleurs Sauvages" (1978), "Rêveries" (1979), "Lettre à Ma Mère" (1979), dan masih banyak lagi. Ia juga telah merilis beberapa album live seperti "En Concert" (1981) dan "Brasil Tour '86" (Brazil, 1986). Selain itu, Clayderman juga tercatat sebagai pianis dalam beberapa lagu film, musik etnis, dan aransemen musik klasik yang mudah didengar.
Untuk informasi lebih lanjut mengenai Richard Clayderman, dapat mengunjungi situs resmi di http://www.clayderman.co.uk/.