Cornelio Sunny Ungkap Tantangan Syuting 'PSYKOPAT': Berat, Tapi Fun!
Diterbitkan:

Credit: Istimewa
Kapanlagi.com - Industri film horor Indonesia akan kedatangan satu lagi karya yang menjanjikan pengalaman berbeda bagi penontonnya. Psykopat, film terbaru produksi Elior Tesla Pictures dan R1 Pictures, menawarkan konsep horor yang lebih imersif dengan teknik sinematografi unik.
Salah satu pemeran utama, Cornelio Sunny, membagikan pengalamannya dalam proses syuting yang penuh tantangan, terutama karena penggunaan helm khusus yang menopang kamera di depan wajah para aktor.
Dalam film yang disutradarai oleh Renaldo Samsara dan Matthew Hart ini, para aktor dituntut untuk tidak hanya berakting, tetapi juga beradaptasi dengan teknik pengambilan gambar yang belum banyak digunakan di Indonesia. Kamera yang dipasang di helm khusus tersebut memiliki berat sekitar 4,5 kilogram, menambah tantangan bagi para pemain.
Advertisement
"Berat, itu sekitar 4,5 kilogram. Tapi oke, itu fun karena perspektif baru dalam perfilman Indonesia," ujar Cornelio Sunny, saat ditemui di XXI Epicentrum, Jakarta Selatan, Kamis (30/1).
Simak Berita Lainnya
Menggugah Hati, Film Lagu Cinta untuk Mama Angkat Kekuatan Cinta Seorang Ibu
Karya Film dan Series yang Disutradari Umay Shahab Hingga Sukses di Box Office
20 Tahun Berlalu, Revalina S. Temat Tak Menyangka Masih Dikenal sebagai Bawang Putih
Intip Sederet Film Terbaru Reza Rahadian di 2024 yang Berhasil Menembus Piala Citra dan Tayang Kembali di Netflix
1. Tantangan Terbesar
Renaldo Samsara sendiri mengakui bahwa tantangan terbesar dalam produksi Psykopat bukan hanya dari segi teknis, tetapi juga bagaimana para aktor bisa tetap berakting maksimal sambil menyesuaikan diri dengan peralatan yang mereka gunakan.
"Kalau dari sisi non-teknis, saat kita harus melakukan adegan bersama aktor yang menggunakan helm yang dirakit khusus untuk menopang kamera yang diletakkan di depan wajah para aktornya. Total berat kamera beserta aksesoris lainnya itu kurang lebih 4,5 kg, jadi untuk pertama kalinya juga para aktor berusaha menjaga peran mereka sambil mengimbangi pengoperasian sisi teknis tersebut," jelas Renaldo.
Selain menantang secara teknis, film ini juga menghadirkan atmosfer yang lebih intens bagi para pemainnya. Dengan sudut pandang yang lebih dekat, Psykopat berusaha membawa penonton langsung masuk ke dalam pengalaman para karakter, merasakan ketegangan yang mereka alami.
"Harapannya tentu ingin bisa berhasil membawa tema dan pengalaman berbeda serta diterima oleh masyarakat. Intinya, Psykopat bukan sekadar film seru aja, tapi juga bisa jadi experience/pengalaman yang berkesan setelah menontonnya," tambah Renaldo.
(Kondisi Fahmi Bo makin mengkhawatirkan, kini kakinya mengalami sebuah masalah hingga tak bisa digerakkan.)
2. Pendekatan yang Berbeda
Film yang dibintangi oleh Arifin Putra, Nino Fernandez, Nadine Alexandra, Irwansyah, Marthino Lio, dan Hannah Al Rashid ini mengisahkan tentang Rufus (Arifin Putra), seorang mentalis sukses yang mengundang empat peserta, Michael (Nino Fernandez), Risma (Nadine Alexandra), Lingga (Irwansyah), dan Laila (Hannah Al Rashid) untuk tinggal di sebuah rumah mewah bekas lokasi pembunuhan.
Dengan pengalaman syuting yang penuh tantangan dan pendekatan horor yang berbeda, Psykopat siap memberikan pengalaman seram yang belum pernah dirasakan sebelumnya. Jangan lewatkan film ini di bioskop mulai 6 Februari 2025!
(Tom Holland alami gegar otak ringan saat lakukan syuting SPIDER-MAN: BRAND NEW DAY.)
Berita Foto
(kpl/pur/glk)
Advertisement