Film ‘WARKOP DKI REBORN’ Dibuat, Putri Indro Sempat Khawatir

Penulis: Ayu Srikhandi

Diperbarui: Diterbitkan:

Film ‘WARKOP DKI REBORN’ Dibuat, Putri Indro Sempat Khawatir Indro Warkop ©KapanLagi.com/Bambang E Ros

Kapanlagi.com - Pembuatan film WARKOP DKI REBORN: JANGKRIK BOSS PART 1 memang sempat menuai pro dan kontra dari fans grup lawak ini. Salah satunya datang dari Hada, putri Indro Warkop, yang mengaku khawatir ketika tiga karakter legenda itu dilahirkan kembali.


“Kita sebagai anak sempat khawatir dan berpikir apakah memang sekarang sudah saatnya lahir film Warkop yang baru. Sebab kalau gagal atau berhasil, kita juga yang rasakan. Beban nggak cuma sama ayah,” kata Hada.


Namun setelah dipikir dengan matang, pemilik nama lengkap Satya Paramitha Hada Dwininta ini akhirnya malah setuju. Justru sekarang saat yang tepat untuk dibuat ketika ayahnya masih hidup dan sehat. Sehingga filmnya bisa tetap berada di lajur yang benar.


Hada putri Indro Warkop mengaku sempat khawatir soal film WARKOP DKI REBORN: JANGKRIK BOSS PART 1. ©KapanLagi.com/Abbas AdityaHada putri Indro Warkop mengaku sempat khawatir soal film WARKOP DKI REBORN: JANGKRIK BOSS PART 1. ©KapanLagi.com/Abbas Aditya

“Sampai akhirnya kita berada pada satu titik kalau inilah momen yang pas. Terutama karena ayah sebagai anggota terakhir Warkop masih ada dan sehat,” imbuh wanita yang sibuk dengan bisnis kulinernya ini.


Hada dan anak-anak Indro yang lain pun turut memberi penjelasan kepada pada fans bila dibuatnya WARKOP DKI REBORN bukan bermaksud untuk menggantikan. Justru sebagai bentuk pelestarian agar Warkop tidak mati.


“Pro dan kontra memang ada. Tapi kita menjelaskan kepada mereka bahwa film ini harus ada. Ketakutan mereka yang menyebut Warkop tak ada gantinya sebenarnya kurang pas. Karena film ini tidak ditujukan untuk menggantikan, melainkan untuk melanjutkan dan melestarikan Warkop,” pungkas ibu dua anak tersebut.


(Rumah tangga Tasya Farasya sedang berada di ujung tanduk. Beauty vlogger itu resmi mengirimkan gugatan cerai pada suaminya.)

(kpl/abs/jje)

Reporter:

Adi Abbas Nugroho

Rekomendasi
Trending