Liputan6.com
Kapanlagi.com
Bola.net
Bola.com
Merdeka.com
Fimela.com
Brilio.net
Penuh Kenangan, 'KELUARGA CEMARA' Reuni Lagi!
Diperbarui: Diterbitkan:
Keluarga Cemara ©KapanLagi.com
Kapanlagi.com - Bagi kamu para kawula muda 90an, drama serial yang satu ini pasti sudah tidak asing lagi. Menceritakan potret sebuah keluarga kecil dengan konflik kesehariannya, drama serial yang satu ini memang menjadi primadona pada zamannya.
Tapi sayangnya, drama serial ini sempat berhenti pada tahun 2002 dan dilanjutkan kembali hingga tamat pada 28 Februari 2005. Setelah hampir 10 tahun lebih tak berkumpul, malam ini mereka kembali reuni di acara yang dipandu Deddy Corbuzier, HITAM PUTIH, di Trans7.
Reuni Keluarga Cemara di HITAM PUTIH Trans7 ©twitter.com/corbuzierPara pemeran drama serial ini kemudian menceritakan alasan kenapa syuting sempat berhenti di tahun 2002 silam. Ya, Adi Kurdi yang memerankan tokoh Abah dalam film ini pun menceritakan kalau pada saat itu bukan cuma rating film yang menurun, tapi juga karena munculnya banyak kontes dan ajang menyanyi yang membuat selera tontonan masyarakat beralih.
Walau semua pemeran film ini tidak hadir pada acara ini, namun Anisa Fujianti yang memerankan tokoh Ara sempat dihubungi tim acara HITAM PUTIH via line telepon. Dalam perbincangan singkat itu, mereka saling menyapa dan mengungkapkan rasa kangen mereka yang sudah lama tidak berkumpul.
Potret reuni para pemeran KELUARGA CEMARA yang diunggah Pudji Lestari ke Instagram ©instagram.com/pudji_jmy/Bukan cuma itu, pemeran Ara ini pun mengaku kalau pertengkarannya dan Pudji Lestari, pemeran Agil, bukan cuma terjadi dalam film saja, tapi juga di kehidupan sehari-hari. Ya, mereka yang kini telah dewasa dan memiliki kehidupan sehari-hari itu memang tidak terlalu sering terdengar kabarnya.
Namun, reuni para pemeran KELUARGA CEMARA di stasiun TV lokal bukan terjadi kali ini saja. Ya, sebelumnya Pudji Lestari sempat mem-posting foto para pemeran KELUARGA CEMARA di NET TV.
Sudah Baca Yang Ini?
(Sule bicara tentang kondisi kesehatannya, ternyata penyakitnya nggak cuma satu.)
(kpl/ntn)
Editor:
Natanael Sepaya
Advertisement
More Stories
Advertisement
Advertisement