Remake Dari Film Korea Selatan, Ini Alasan Produser 'KALIAN PANTAS MATI' Pilih Bintang Baru - Jadi Debut Zee JKT48
Diterbitkan:

Alasan produser 'KALIAN PANTAS MATI' pilih bintang baru. (credit: Kapanlagi.com/Bayu Herdianto)
Kapanlagi.com - KALIAN PANTAS MATI merupakan remake dari film horor Korea Selatan berjudul MOURNING GRAVE yang dibintangi Kang Ha Neul dan Kim So Eun. Menariknya Paragon Pictures dan Ideosource Entertainment selaku rumah produksi memakai sederet bintang muda baru sebagai pemerannya.
Untuk mendapatkan para pemain baru ini membutuhkan waktu sekira tiga bulan. Paling lama adalah mendapatkan pemeran dua tokoh utama yakni Dini yang diperankan oleh Zee JKT48 dan Rakka diperankan Emir Mahira.
"Karena dekat dengan JKT48, kita ajak audisi buat yang mau karena nggak semua pengin akting. Setelah audisi, ngobrol-ngobrol, kita pilih Zee dan Gaby," kata Robert Ronny selaku produser ditemui di Metropole XXI, kawasan Pegangsaan, Jakarta Pusat, Rabu (5/10/2022).
Advertisement
"Waktu Emir kita nggak tahu dia sudah balik ke Indonesia. Begitu tahu nggak mikir dua kali tanya jadwal, kalau bisa langsung kita ajak. Karena Emir dulu masih kecil, sekarang udah besar, menurut saya fresh," imbuh Robert.
1. Alasan Cari Bintang Baru
Ada alasan khusus mengapa Robert Ronny sebagai produser memilih bintang-bintang baru di film KALIAN PANTAS MATI. Karena sebagai orang yang berkecimpung di industri film, ia ingin berkontribusi melahirkan bintang-bintang baru.
"Kita merasa kurang cepat regenerasi aktor muda. Sekarang terasa cari aktor muda buat serial.atau film susah banget karena semua lagi syuting. Tahun lalu akhirnya kita beride cari bintang baru untuk industri. Gimana mau dapat pemain baru kalau kita nggak mau mulai. Awalnya cukup berat cari pemain yang bagus bukan cuma dalam hal akting, tapi ada sesuatu yang bisa dijual," papar Robert.
(Lesti sedang hamil anak ketiga, dan saat ini sedang ngidam hal yang di luar nurul!)
2. Tidak Melihat Jumlah Followers
Dalam pencarian pemain KALIAN PANTAS MATI, Robert Ronny dan tim casting benar-benar melihat dari bakat dan bukan jumlah followers media sosial. Menurutnya, tidak selamanya angka followers berimbas pada jumlah penonton.
"Kita murni beneran tes semua, bukan berdasar followers. Saya paham kenapa ada PH (Production House) melakukan hal itu karena dengan banyak followers akan lebih gampang promosi. Tapi sebenarnya nggak semua berhasil juga kan? Ada beberapa selebritis followers jutaan tapi filmnya nggak laku juga. Beda korelasi. Orang bebas mau mem-follow, tapi meminta mereka datang ke bioskop iru sesuatu yang berbeda," tegas Robert Ronny.
Sudah Baca Yang Ini Belum?
Penayangan Perdana Film 'SRI ASIH' Diundur Menjadi 17 November 2022
Jalani Syuting Serial 'TIRA', Chelsea Islan Lakukan Banyak Adegan Berbahaya
Diberi Peran Jadi Hantu di Film Horor 'PAMALI', Taskya Namya: Aku Happy Banget Jujur
Tembus Lima Juta Penonton, 'MIRACLE IN CELL NO 7' Adakan Nonton Gratis Bareng Lima Ribu Lebih Anak Yatim
Oka Antara Sebut Tokoh Jaya Dalam Film Horor 'JAGAT ARWAH' Beri Tantangan Baru Untuknya
(Amanda Manopo resmi menikah, ini curhatan pertamanya setelah jadi istri Kenny Austin.)
Berita Foto
(kpl/abs/lou)
Advertisement
-
Video Kapanlagi V1RST (LIVE PERFORMANCE) - KAPANLAGI BUKA BARENG FESTIVAL 2025