Kapanlagi.com - Sudah bertahun-tahun malang melintang di dunia perfilman, ada banyak peran yang pernah dibawakan oleh Revalina S Temat. Namun ternyata ia juga tidak setuju dengan banyaknya film horor esek-esek yang belakangan ini banyak beredar.
"Kalau masalah film horor, saya juga pernah main film horor. Horor itu ada dua, ada yang pure horor yang nakutin, ada juga horor esek-esek yang isinya buka-bukaan cewek-cewek seksi, adegannya aneh-aneh. Ya itu tergantung bagaimana dari pembuatnya. Bagaimana bisa pinter masyarakat kita kalau disuguhkan dengan film seperti itu," urainya panjang lebar.
Reva mengakui, bahwa film horor esek-esek memang menghasilkan lebih banyak uang. Tapi itu tidak mendidik, karena tidak memberikan pendidikan apapun kepada penontonnya.
"Sejauh ini film horor masih banyak penontonnya, tapi kalau mau mendidik ya, bikin film yang berkualitas," lanjutnya.

Reva anggap film horor esek-esek merusak masyarakat. @KapanLagi.com®/Muhammad Rasyad

Meski bisa memilih mana film horor yang bagus dan tidak, tapi Reva justru bimbang saat ditanya lebih memilih film atau sinetron. Menurutnya dua-duanya sama enak, dan punya perbedaan masing-masing.
"Kalau di sinetron enak duitnya. Kalau film enak di pengalamannya. Nggak bisa disamain, kepuasannya pun beda," kilahnya.
Saat ini, selain bermain film dan sinetron, Reva juga pernah mencoba membuka bisnis. Sayang, bisnis restoran Jepang yang ia jalani gagal dan sampai saat ini ia belum mencoba lagi. Kapok?
"Dibilang kapok, nggak. Sebenarnya saya suka menjalani satu usaha yang beda dari biasanya. Banyak tantangannya. Bagaimana customer tetap datang dengan persaingan menu makanan Jepang yang udah banyak banget, itu seninya. Tapi sementara ini belum dulu, karena waktunya belum ada," pungkasnya.