Kapanlagi.com - Kegiatan 'roadshow' film TRI MAS GETIR yang dilakukan khusus untuk para pemakai Kartu As Telkomsel yang tergabung dalam komunitas Gen'Asik, pada hari Minggu (29/6), digelar di Sun Plaza, Medan. Selain didukung oleh Telkomsel, film ini juga didukung oleh Class Mild. Saat dilakukan pemutaran film, langsung mampu membuat para penonton tertawa terpingkal-pingkal melihat aksi para pemain. Sebelum dilakukan kegiatan temu fans, para undangan dari komunitas Gen'Asik diajak untuk menikmati pemutaran film TRI MAS GETIR untuk nonton bersama di Studio 21, sekitar pukul 10.00 WIB. Sekitar 100 Gen’Asik yang hadir memadati studio 3 bioskop tersebut seakan tak mampu membendung tawanya saat menonton film yang diproduksi oleh RAPI Film tersebut, karena film memiliki ciri khas yang sangat lucu. Apalagi akting yang dibawakan oleh para komedian yang turut bermain dalam film tersebut, seperti Tora Sudiro, Indra Birowo dan Vincent Club Eighties, yang cukup mengocok perut pada penonton. Dengan durasi film sekitar 97 menit, para anggota Gen’Asik yang hadir merasa terhibur. Usai dilakukan kegiatan nonton bareng ini, salah seorang pemain, yakni Indra Birowo membuat aksi kejutan dengan tampil di hadapan para anggota Gen’Asik, dan mengadakan beberapa games yang memperebutkan berbagai aksesoris film. Selain itu juga diadakan acara 'Meet & Greet', dimana para anggota Gen’Asik ini dapat melontarkan berbagai pertanyaan seputar film tersebut secara langsung pada para pemainnya. Sedangkan acara temu pers dilakukan di tempat terpisah, yakni di Bakul Ubud, yang dihadiri Indra Birowo, Braja selaku Kepala Class Mild Wilayah Sumatera, Eva selaku Customer Relation Management Telkomsel dan Agnis dari Rapi Film. Menurut pihak Telkomsel, pihaknya mensponsori film TRI MAS GETIR ini karena pihaknya sangat mendukung perkembangan perfilman nasional. ”Telkomsel berusaha untuk mendukung perfilman nasional yang saat ini sudah mulai memperlihatkan peningkatan mutu dan kualitas, setelah sebelumnya terlihat lesu. Dan pihak Telkomsel juga berupaya memberikan reward kepada para pelanggan setia kartu AS,” kata Eva. Sementara, pihak Rapi Film mengatakan, film TRI MAS GETIR ini mengangkat sebuah cerita dari kegiatan sehari-hari di dalam kehidupan masyarakat. Hal ini pun disampaikan oleh Indra Birowo, yang mengatakan apa yang terjadi di dalam film ini terjadi di kehidupan sehari-hari, walaupun ada yang mengarah kepada sindiran. “Ada kata-kata yang bersifat menyindir, baik kepada wartawan maupun polisi. Tetapi ini upaya kita juga untuk mengingatkan seseorang,” kata pemeran Extravangaza ini. Sedangkan terlibatnya Class Mild dalam hal ini, menurut Braja, tidak terlepas karena pihaknya juga berupaya mendukung perfilman nasional. Film ini akan diputar secara serentak di bioskop-bioskop seluruh Indonesia, pada tanggal 3 Juli mendatang. Film TRI MAS GETIR berkisah tentang tiga sahabat, yakni Ciang Pek (Tora Sudiro), Sugeng (Indra Birowo) dan Ujang (Vincent Club Eighties), yang sama-sama tergila-gila dengan seorang aktris film terkenal bernama Katrina Katrodipuro (Titi Kamal). Ciang Pek memiliki perguruan kung-fu yang diwariskan oleh kakeknya setelah meninggal, sedangkan Sugeng dan Ujang adalah murid dari perguruan itu. Saat kakek Ciang Pek meninggal, ternyata dia meninggalkan hutang sebesar Rp200 juta. Kemudian datang rentenir, Munar Sapawi (Tino Sarunggalo) yang menagih hutang tersebut. Ciang Pek kebingungan, dan muncul gagasan untuk menculik Katrina untuk memperoleh uang tebusan. Tapi sayang, penculikan itu malah berbuah petaka, karena mereka salah menculik, si Fatima (Cut Mini), bintang film yang sudah tidak laku. Dan permintaan tebusan mereka pada Star Joni (Robby Tumewu) - sang produser, diabaikan begitu saja.