Dituding Lakukan Perawatan, Pengacara Jennifer Dunn: Itu Semua Fasilitas Rutan

Penulis: Tyssa Madelina

Diperbarui: Diterbitkan:

Dituding Lakukan Perawatan, Pengacara Jennifer Dunn: Itu Semua Fasilitas Rutan Jennifer Dunn © KapanLagi.com/Bayu Herdianto

Kapanlagi.com - Beberapa waktu lalu, sempat beredar rumor bahwa aktris cantik Jennifer Dunn yang saat ini mendekam di balik penjara melakukan perawatan. Hal tersebut bermula saat foto dirinya yang tengah melakukan facial beredar di dunia maya. Ketika ditanya tanggapannya tentang hal tersebut, Pieter Ell selaku kuasa hukum Jennifer Dunn pun angkat bicara.


"Saya sudah datang ke rumah tahanan (rutan) itu. Di lantai dua ada salon, itu ada semua fasilitasnya, apa namanya catok rambut, facial. Dan itu untuk semua tahanan jadi bukan eksklusif lah," ujar Pieter Ell, saat ditemui usai sidang di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Kamis (19/4).


Pieter menampik tudingan bahwa ada jasa perawatan yang dipanggil ke dalam rumah tahanan. Meski alat yang disediakan sederhana, para tahanan dapat melakukan sendiri tanpa perlu bantuan ahli profesional.


Jennifer Dunn didampingi oleh kuasa hukum-nya. © KapanLagi.com/Bayu HerdiantoJennifer Dunn didampingi oleh kuasa hukum-nya. © KapanLagi.com/Bayu Herdianto

"Di situ semua bisa, catok rambut sendiri juga bisa. Alatnya sederhana. Enggak ada yang khusus. Saya juga sudah ketemu langsung dengan kepala rutan, sudah cek lokasi juga. Semua wajar dan biasa-biasa saja," jelasnya.


Meski bisa melakukan perawatan di dalam rumah tahanan namun Pieter menegaskan bahwa para napi tidak diperkenankan untuk membawa alat komunikasi pribadi. Begitu pun Jennifer Dunn yang sempat menerima tudingan telah mendapat perlakuan spesial di rutan karena statusnya sebagai istri siri pengusaha kaya.


"Kalau di sini bisa saja keluarga yang datang, bisa saja meminjamkan handphone. Yang jelas di rutan enggak ada fasilitas itu. Enggak ada perlakuan khusus dan nggak ada handphone yang dipakai di sana," pungkasnya.


(Ashanty berseteru dengan mantan karyawannya, dirinya bahkan sampai dilaporkan ke pihak berwajib.)

(kpl/aal/tmd)

Reporter:

Sahal Fadhli

Rekomendasi
Trending