Mangkir dari Panggilan Polisi, Anak dan Menantu Nia Daniaty Bakal Siapkan Bukti Lengkap Atas Kasus Dugaan Penipuan CPNS

Diterbitkan: Rabu, 06 Oktober 2021 10:10 WIB

Olivia Nathania anak Nia Daniaty © KapanLagi.com/Bayu Herdianto

Kapanlagi.com - Anak Nia Daniaty, Olivia Nathania mangkir dari pemeriksaan penyidik Polda Metro Jaya. Seharusnya, perempuan yang akrab disapa Oi bersama suaminya, Rafly N Tilaar menjalani pemeriksaan terkait kasus dugaan penipuan berkedok modus recruitment calon pegawai negeri sipil (CPNS) pada Selasa (5/10/2021).

Menurut kuasa hukum Oi, Susanti Agustina mengatakan, kliennya belum siap mental dan masih melengkapi bukti-bukti terkait laporan dari Agustin. Sedangkan Rafly N Tilaar, tidak hadir dari panggilan tersebut karena sakit.

"Oh iya hari ini harusnya diperiksa juga tapi Rafly sakit sudah sekitar lima hari yang lalu. Dia sakit tyfus dan surat sakit kita juga udah berikan waktu keterangan Kemenkumham," kata Susanti Agustina di Polda Metro Jaya, Selasa (5/10/2021).

Anak Nia Daniaty Janjikan Para Korban Jadi CPNS TNI dan Polri

1. Siapkan Bukti Lengkap

Susanti mengatakan, pihaknya masih menyiapkan bukti-bukti lengkap terkait dugaan penipuan berkedok CPNS tersebut, salah satunya adalah bukti rekening.

"Karena rekening uang masuk kan banyak sekali sampai sekarang masih seperempat pekerjaannya. (Total) Masih satu miliaran ya yang dites Oliv baru sekitar 1,3an (miliar). Kita belum bisa bicarakan angka yang fix karena belum ada data akurat yang diterima baru 1,5-an (miliar). Itu masuk ke rekening Rafly dan Oliv," katanya.

Agustina mengatakan, kliennya tersebut bukan menjanjikan orang-orang untuk masuk CPNS. Namun, Oi hanya membuka les atau bimbel untuk peserta CPNS.

Demi Anak Jadi PNS, Korban Dugaan Penipuan Olivia Nathania Sampai Rela Jual Sawah

"Fungsinya itu untuk pendidikan seperti bimbel nggak menjanjikan untuk jadi CPNS masuk," katanya.

(Lagi-lagi bikin heboh! Setelah bucin-bucinan, sekarang Erika Carlina dan DJ Bravy resmi putus!)

2. Kelanjutan Proses Pemeriksaan

Rencananya, pihak kepolisian kembali memanggil Oi dan Rafli pada Senin, 11 Oktober 2021 mendatang untuk menjalani pemeriksaan atas kasus dugaan penipuan berkedok modus recruitment calon pegawai negeri sipil (CPNS).

"Iya hari Senin tanggal 11 (Oktober) itu paling telat. Dari pihak kita paling telat itu tanggal 11, yang jelas mentalnya kalau drop kalau ditanya sehat dia bilang sakit kan nggak bisa dilakukan penyelidikan," tutup Agustina.

Akibat Lakukan Dugaan Penipuan Berkedok CPNS, Anak Nia Daniaty Depresi