Ratna Riantiarno Was-Was Soal Isu Banjir
Diterbitkan:
"Menurut kabar yang beredar, kawasan Setiabudi akan sangat kebanjiran bila pintu air Manggarai dibuka, tetapi syukurnya tidak," katanya ketika dihubungi ANTARA, di Jakarta.
Istri dari pendiri Teater Koma, Nano Riantiarno itu sempat cemas dengan isu tersebut, karena rumah ayahnya terletak di kawasan Setiabudi. Ia mengungkapkan, rumah yang telah ditempati keluarganya selama sekitar 50 tahun itu ternyata hanya kemasukan air sedikit dan tidak segawat yang digambarkan oleh isu tersebut.
"Saya sempat khawatir karena di rumah ayah saya pada banjir tahun 2002, air masuk sampai sepinggang," ujar Ratna sambil menambahkan bahwa kecemasannya bertambah setelah menonton televisi yang menyiarkan lokasi kebanjiran yang parah seperti di Kelapa Gading.
Advertisement
Mengenai keadaan rumahnya sendiri, wanita yang juga pernah bermain dalam sejumlah sinetron seperti KEJAR KUSNAEDI itu bersyukur karena banjir tidak menerpa tempat tinggalnya yang terletak di daerah Bintaro. Namun, berbagai akses yang menuju ke rumahnya tergenang air sehingga dia juga sulit untuk keluar dari kompleks tempat tinggalnya.
Pemeran ibunda Saddam dalam PETUALANGAN SHERINA ini mempertanyakan kesigapan pemerintah dalam mengatasi banjir pada awal Februari 2007 ini yang lamban. Menerutnya, harusnya pemerintah lebih sigap, karena banjir selalu datang setiap tahun.
"Sampai beberapa hari, masih banyak korban banjir yang keadaannya sangat mengenaskan sehingga terkesan pemerintah kurang serius dalam penanganan banjir," katanya.
(Festival Pestapora 2025 dipenuhi kontroversi, sederet band tiba-tiba memutuskan untuk CANCEL penampilannya.)
(*/boo)
Yunita Rachmawati
Advertisement