Sempat Ingin Luncurkan Buku Karyanya, Mantan Pacar Ceritakan Bagaimana Sosok Maura Magnalia Madyaratri Semasa Hidup

Penulis: Editor KapanLagi.com

Diterbitkan:

Sempat Ingin Luncurkan Buku Karyanya, Mantan Pacar Ceritakan Bagaimana Sosok Maura Magnalia Madyaratri Semasa Hidup
Mantan pacar kenang sosok Maura Magnalia Madyaratri © instagram.com

Kapanlagi.com - Putri sulung artis senior sekaligus politikus Nurul Arifin, Maura Magnalia Madyaratri meninggal dunia. Ia menghembuskan nafas terakhirnya di rumah sakit Puri Cinere, Selasa 25 Januari 2022, pukul 05.36 WIB.

Pastinya kabar duka ini mengejutkan kerabat dan orang-orang terdekat mendiang. Bagaimana tidak, Maura terbilang meninggal dalam usia muda, yakni 28 tahun.

1. Tak Mau Melewatkan Momen

Hal itu lah yang dirasakan oleh para sahabat mendiang, termasuk lelaki bernama Lucky yang merupakan mantan kekasih Maura Magnalia Madyaratri. Lucky pun menceritakan selama dua tahun menjalin hubungan, sosok Maura tak pernah mau melewatkan momen dalam hidupnya.

"Dua tahun. Banyak cerita, Maura itu nggak pernah mau sia-siain, dia mau setiap momen sama temen nggak terlewat," ungkap Lucky saat ditemui di rumah duka Kawasan Puri Cinere, Depok, Jawa Barat, Selasa (25/1).

(Rumah tangga Tasya Farasya sedang berada di ujung tanduk. Beauty vlogger itu resmi mengirimkan gugatan cerai pada suaminya.)

2. Tertarik Dunia Kreatif

Lucky pun juga menceritakan bagaimana sosok Maura Magnalia Madyaratri semasa hidup. Ia juga menyebut, Maura ada sosok yang tertarik akan dunia kreatif.

"Saya lagi down dia support banget dan gua juga ke dia gitu. She's lovely person banget," ucapnya.

"Dunia kreatif, salah satunya musik. Nulis puisi gitu dia suka dan kemaren ada obrolan juga kita, dia mau rilis buku kan, bakal rilis soon," lanjutnya.

3. Bakal Rilis Karya Mendiang

Oleh karena itu, Lucky akan meneruskan rencana mendiang Maura untuk segera merilis karyanya karena hal tersebut adalah obrolan terakhirnya dengan Maura Magnalia Madyaratri.

"Boleh banget saya bakal ngomong ke ortunya untuk launching ini buku, kan tinggal cetak, ini something biar orang ingat dia dan salah satu obrolan terakhir kita," ungkapnya.

4. Tulisan Berbau Kontroversial

Meski begitu, Mayong yang pernah diperlihatkan dan membaca isi tulisan mendiang Maura tak menampik jika tulisan anaknya itu isinya hal berbau kontroversi.

"Sekilas yang dia ceritakan kepada kami, mungkin buku itu agak kontroversial. Memang ya, Maura itu antimainstream," kata Mayong.

"Karena sekolah dia juga S2 nya selesai dalam program culture studies, dia belajar kebudayaan baru yang masa kini. Ya, mungkin kami generasi sebelumnya itu tak pernah terbayangkan bahwa ada cabang studi budaya masa kini," tutur Mayong di San Diego Hills, Karawang, Jawa Barat, Rabu (26/1).

5. Kronologi Meninggal

Sang ayah pun sempat menceritakan bagaimana kronologi meninggalnya Maura Magnalia Madyaratri. Mayong mengatakan nyawa sang putri tak tertolong ketika sudah dilarikan ke rumah sakit.

"Terus, tadi kami bawa ke rumah sakit jam 5 pagi, dinyatakan meninggal pada 5.37 WIB. Jadi, sempat ada waktu 37 menit dan tidak tertolong. Jadi, sudah lemas, sudah dingin," ungkap Mayong (25/1/2022).

Rekomendasi
Trending