Kapanlagi.com - Menyoal anorexia yang masih jadi isue hangat di dunia catwalk, supermodel Gisele Bundchen angkat bicara dan dengan tegas mengatakan, penyakit gangguan pola makan tersebut bukan murni salah industri fashion, namun keluarga lah yang harus disalahkan.

"Aku tak pernah mengalami masalah ini karena aku memiliki keluarga yang selalu mendukungku. Orang tua yang bertanggung jawab dengan semua ini," ujar Bundchen menanggapi isu anorexia yang menjadi pembicaraan panas di Brasil usai kematian model muda Ana Carolina Reston, awal Desember 2006 lalu.

Pernyataan Bundchen dijadikan headlines halaman muka surat kabar Globo terbitan Jumat (19/01/07), sebagai jawaban atas perdebatan gangguan pola makan yang menjangkiri remaja Brasil dan juga menampar industri fashion Brasil. Ujung-ujungnya isue anorexia ini dijadikan bulan-bulanan sebuah acara populer opera sabun sebuah stasiun Televisi di Brasil.

"Setiap orang tahu, menjadi kurus adalah standar seorang model, namun Anda tidak bisa menyamaratakan bahwa semua model pasti mengidap anorexic," jelas Bundchen membela industri fashion.

Fenomena anorexia dalam dunia fashion seperti tak ada habisnya dibahas. Bahkan bulan Desember lalu Itali mengeluarkan manifesto untuk menindak industri fashion yang menggunakan remaja bertubuh sangat kurus di panggung, dan mengharuskan gadis model untuk memperlihatkan surat bukti kesehatan mereka atau dilarang dari mengikuti pertunjukan mode. Sementara di Madrid, Spanyol melarang model yang memiliki berat tubuh sangat kurus.

Bundchen, yang saat ini berada di Rio untuk mengikuti show tahunan di ibu kota Brasil ini, mengatakan dirinya meninggalkan rumah dan memasuki dunia model sejak usia 14 tahun menyatakan keluarga adalah segalanya, yang selalu mendukungnya langkahnya di dunia model, bahkan saat dia harus show untuk pertama kalinya di Jepang, keluarga selalu memonitor dirinya terutama masalah kesehatannya.