Tukar Nasib, Dita Soedarjo Jadi Pelayan & Harus Mengepel Lantai Kafe

Penulis: Sanjaya Ferryanto

Diterbitkan:

Tukar Nasib, Dita Soedarjo Jadi Pelayan & Harus Mengepel Lantai Kafe
Dita Soedarjo © Kapanlagi/Bambang E Ros

Kapanlagi.com - Dita Soedarjo dikenal sebagai sosok yang sangat berkecukupan dalam sisi materi. Mulai dari pakaian, tas hingga mobil yang digunakannya pun harganya bisa mencapai jutaan rupiah.


Lantas, bagaimana jadinya jika tiba-tiba Dita menjadi seorang pelayan kafe, bahkan diharuskan untuk mengepel lantai? Ya, tampak mustahil, nyatanya emang benar-benar kejadian.


Hal ini terlihat dalam salah satu unggahannya di Instagram pribadinya. Dirinya bertukar posisi dengan salah satu karyawannya di kafe yang dikelolanya, kafe Haagen Dasz.














View this post on Instagram


Pencitraan? ????????????????????more like pekerjaan ku hari ini LOL paid to tukeran tempat seharian dengan karyawan favorite ku di cafe @haagendazsid ! Wah ternyata tukeran tempat makin sadar berat bgt jadi dia ???? saya complain ????????waduh ! Ikhlas itu ibarat keset. Letaknya selalu di kaki. Tugasnya membersihkan kaki dari kotoran, debu, atau becek. Keset tidak pernah dan tidak boleh mengeluh. Mana ada keset yang boleh berpendapat. Sekotor apa pun, tempatnya tetap di situ. Mana ada orang curhat sama keset. Kalau sama boneka sih masih ada. Keset adalah salah satu bagian rumah yang setia membersihkan walaupun keberadaannya sering tak dianggap. Tahap keikhlasan tertinggi terjadi ketika kita rela menempatkan diri sebagai keset. - pelajaran yg sangat berharga today ! I #belajarIkhlas #berat #susah #reallife #tukeranpekerjaan @haagendazsid addict best cafe ever!!! Shop for charity also @dignitywoman.id @dlicate_id #haagendazsid #paidtobeaserver


A post shared by Haagendazs_id (@ditasoedarjo) on




1. Pelajaran Berharga

Dita sendiri merasakan hal-hal yang dirasakan pula oleh karyawannya tersebut. Dita harus repot-repot membersihkan lantai kafe yang ketumpahan sambil dikelilingi oleh orang-orang yang melihatnya.

Selain itu, dirinya juga menjadi seorang pelayan. Tampak saat Dita dengan ramah melayani pembeli yang ingin membeli es krim di kafenya tersebut.

(Rumah tangga Tasya Farasya sedang berada di ujung tanduk. Beauty vlogger itu resmi mengirimkan gugatan cerai pada suaminya.)

2. Belajar Ikhlas

Dari sinilah, dirinya mengaku belajar untuk ikhlas. Dita menganalogikan keikhlasan dengan keset, yang sosoknya tak pernah dianggap, namun terus membersihkan kaki dari kotoran.

"Pencitraan? ????????????????????more like pekerjaan ku hari ini LOL paid to tukeran tempat seharian dengan karyawan favorite ku di cafe @haagendazsid ! Wah ternyata tukeran tempat makin sadar berat bgt jadi dia ???? saya complain ????????waduh ! Ikhlas itu ibarat keset. Letaknya selalu di kaki. Tugasnya membersihkan kaki dari kotoran, debu, atau becek. Keset tidak pernah dan tidak boleh mengeluh. Mana ada keset yang boleh berpendapat. Sekotor apa pun, tempatnya tetap di situ. Mana ada orang curhat sama keset. Kalau sama boneka sih masih ada. Keset adalah salah satu bagian rumah yang setia membersihkan walaupun keberadaannya sering tak dianggap.
Tahap keikhlasan tertinggi terjadi ketika kita rela menempatkan diri sebagai keset. - pelajaran yg sangat berharga today !," tulisnya dalam caption.

(kpl/frs)

Rekomendasi
Trending