Kapanlagi.com - Bermain dalam film THE RAID 2: BERANDAL bagi Cecep Arif Rahman merupakan pengalaman yang sangat berharga. Pasalnya, ini merupakan pengalaman pertamanya berakting di depan kamera. Meski sempat menolak tawaran Gareth Evans sebelumnya, Cecep yang merupakan seorang guru Sekolah Dasar itu akhirnya menerima ketika tawaran main tersebut kembali menghampirinya.
Cecep mengakui, kalau keterlibatannya dalam penggarapan film THE RAID 2: BERANDAL ini, selain waktu yang sudah mulai bisa diatur, ternyata dirinya adalah penggemar sosok Bruce Lee. Waktu kecil Cecep ingin seperti aktor kelahiran San Fransisco, California berdarah Cina itu.
"Mungkin pengalaman juga buat saya, dulu saya salah satu penggemar film laga. Waktu kecil dikamar saya ada poster Bruce Lee banyak. Sering apa yang saya lihat difilm ingin saya coba pada saat latihan. Pas ada tawaran film muncul keingin saya waktu kecil dulu ingin seperti Bruce Lee atau tokoh bela diri yang lain," ceritanya saat ditemui di Plasa Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (7/3).
"Apalagi film ini mengangkat seni bela diri silat yang saya geluti juga," lanjunyatnya. Di film THE RAID 2: BERANDAL, pesilat dari perguruan Panglipur Garut itu berperan sebagai Assasin, pembunuh berdarah dingin. Cecep mengaku kesulitan untuk memerankan karakter pembunuh, karena karakter tersebut berbeda dengan karakternya dalam kehidupan aslinya.
Tapi pria 41 tahun itu beruntung, perannya di film tersebut tidak ada dialog sama sekali. Hal itu bukan karena dirinya yang meminta, melainkan karakter Assasin dalam skenario dituntut untuk tidak berbicara hanya ekspresi wajah saja. "Sebenarnya saya tidak meminta untuk tidak dialog, tapi memang dalam skenarionya seperti itu," pungkasnya.