'KARMA' Tidak Menakut-Nakuti
Diterbitkan:
Kapanlagi.com - Film KARMA menurut sutradaranya, Allan Lunardi, menawarkan konsep yang berbeda dari kebanyakan film horor yang ada di Indonesia, baik dari tema cerita, musik, maupun penggarapannya."Film ini sangat kuat dari segi cerita, musiknya juga tidak menakut-nakuti atau mengagetkan seperti film horor kebanyakan, sebagai latar belakangnya kami angkat budaya Tionghoa di dalamnya," kata Allan dalam konferensi pers peluncuran film itu di Jakarta, Selasa (22/7).KARMA diproduksi Credo Pictures, dibintangi Dominique Agisca Diyose, Jenny Chang, Joe Taslim, HIM Damsyik, Henky Solaiman dan Jonathan Mulia.Film itu mengangkat kisah keluarga Tionghoa kaya raya, Thiong Guan (HIM Damsyik). Seluruh anggota keluarga Guan yang hidup adalah laki-laki, sedangkan setiap perempuan di keluarga ini selalu meninggal setelah melahirkan.Armand (Joe Taslim) adalah cucu Guan yang menikah dengan Sandra (Dominique). Pernikahan mereka mendapat tentangan dari Guan dan Philip, ayah Arman, (Hengky Solaiman) karena khawatir akan mengalami nasib yang sama seperti perempuan-perempuan sebelumnya."Dari awal saya dan Allan memang sudah bertekad ingin membuat film horor, tapi dengan konsep yang berbeda," kata Eksekutif Produser Credo Pictures, Elvin Kustaman.Elvin menambahkan konsep cerita yang kuat dan tidak berusaha menakuti penonton dengan musik yang mencekam, film ini diharapkan dapat diterima publik yang menyukai maupun yang tidak menyukai film horor.KARMA diproduksi pada 2007 dan rilis pada 24 Juli 2008. Naskahnya ditulis Salman Aristo berdasarkan ide cerita dari Elvin Kustaman, dan musik oleh Aksan Syuman. Film berdurasi 90 menit ini merupakan produksi Credo Pictures yang kedua, setelah film drama SUMMER BREEZE yang juga dirilis tahun ini.
(Ashanty berseteru dengan mantan karyawannya, dirinya bahkan sampai dilaporkan ke pihak berwajib.)
(kpl/dar)
Darmadi Sasongko
Advertisement
-
Fashion Selebriti Indonesia Potret Cantik Syahnaz Sadiqah Pakai Batik, Pancarkan Pesona Istri Pejabat