MUI Jabar Tolak Festival Film Q dan Anarkisme
Diterbitkan:

Kapanlagi.com - Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Jawa Barat, menyatakan tidak sepakat dengan adanya Festival Film Q (Festival Film Gay, Lesbian) yang diselenggarakan di Jakarta."Kalau MUI kan jelas soal tontonan, jangan yang begituan (Festival Film Q) infotainment saja kan MUI sudah nyatakan haram," kata Ketua MUI Provinsi Jawa Barat, KH Hafidz Utsman, di Bandung, Rabu.Terkait dengan tuntutan Front Pembela Islam (FPI) DKI Jakarta yang menolak pelaksanaan festival tersebut, pihaknya tidak mempermasalahkan hal itu."Setiap orang bebas mengutarakan pendapatnya namun yang harus digarisbawahi dalam menyampaikan pendapat tidak boleh anarkis," ujarnya.Dia berharap, setiap tontonan yang ditayangkan untuk masyarakat umum tidak hanya menjadi sebuah tontonan saja melainkan bisa menjadi tuntunan.Rencananya, Festival Film Q akan berlangsung di 12 tempat di Jakarta. Selain di Goethe Institut, film juga akan digelar di Pusat Kebudayaan Belanda Erasmus Hius dan Pusat Kebudayaan Prancis.Berapa di antara film tersebut adalah Bad Boys Cell 425 yang disutradarai Janusz Mrozowski, dengan durasi 123 menit. Film ini dibuat di Prancis pada 2009 dengan bahasa Inggris.Film lainnya yang diputar adalah Fucking Different Tel Aviv yang disutradarai warga negara Israel Queer Crossover, dan dibuat tahun 2008.
(Kondisi Fahmi Bo makin mengkhawatirkan, kini kakinya mengalami sebuah masalah hingga tak bisa digerakkan.)
(antara/dar)
Darmadi Sasongko
Advertisement
-
Anak Selebritis Indonesia Momen Erika Carlina Unboxing Stroller Mewah untuk Baby Andrew, Harganya Mahal