Sutradara Film 'NOAH' Terpaksa Pangkas Banyak Adegan, Mengapa?
dok. KapanLagi.com®
Kapanlagi.com - Demi menghasilkan satu kesatuan cerita yang baik, sutradara film NOAH, Putratama Tuta harus rela 'membunuh' beberapa adegan. Pasalnya, hasil dari 10 bulan proses syuting, film NOAH menghasilkan 7 jam rekaman gambar.
Menurutnya, durasi cerita yang disajikan terlalu lama akan mengurangi kenikmatan saat menonton film. Apalagi ia dan sang produser, Dino Hamid, menginginkan film yang menghibur. "Tujuan saya sama Dino entertaining. Hasil syuting sih 7 giga. Banyak ide-ide yang harus saya bunuh karena memang harus dapat yang terbaik," ungkap Tuta saat ditemui di kawasan Jenderal Sudirman, Jakarta Selatan, Rabu (4/9).
Bangkitnya NOAHÂ dari keterpurukan diakui Tuta menjadi benang merah keseluruhan film tersebut. Menurutnya, NOAHÂ menjadi salah satu band yang pernah merasakan hal itu dan berhasil membuktikannya.
"Benang merahnya sih second chance. Semua orang deserve for a second chance, Noah salah satunya dan mereka made it. Dengan support tim solid dan tim sekeliling, mereka bisa mendapatkan kesempatan kedua," papar Tuta.
Â
#Warna warni berita KapanLagi.com®
- Intip Yuk Bocoran Kisah Omnibus 'WANITA TETAP WANITA'
- Bintang Porno Mulai Menyelinap ke Dalam Film Bioskop!
- 8 Hal Mengejutkan Yang Dipicu Film Layar Lebar
- Awas! 5 Menu Sehat Ini Ternyata Menipu
- Aksi Penyelamatan Paling Heroik Oleh Anak-Anak di Seluruh Dunia
Â
Â
Â
Â
(Setelah 8 tahun menikah, Raisa dan Hamish Daud resmi cerai.)
(kpl/aha/rea/dka)
Advertisement
