Perjalanan Karir Sandra Oh Hingga Bintangi KILLING EVE
Diperbarui: Diterbitkan:

Kapanlagi.com - Sandra Oh, seorang aktris yang mempunyai peran sebagai agen rahasia dalam serial Netflix berjudul KILLING EVE ini, baru saja dinominasikan sebagai artis drama terbaik dalam penghargaan yang bergengsi di Amerika Serikat, yaitu Emmy Awards. Dengan dinominasikannya Oh dalam ajang penghargaan tersebut, membuatnya dijuluki sebagai wanita Asia pertama yang masuk dalam penghargaan tersebut.
Dalam podcast The Hollywood Reporter’s Award Chatter, Oh mengungkap banyak tentang perjalanan karirnya dalam dunia perfilman di Hollywood. Oh yang juga turut serta mengambil peran dalam serial drama TV ABC Amerika yang berjudul GREY’S ANATOMY juga telah memenangkan 5 nominasi di Emmy Awards. Jika melihat sejarah penghargaan dalam dunia hiburan, tentu saja sangat jarang menjumpai non-American dapat memenangkan suatu penghargaan yang bergengsi di Amerika.
Oh berharap ia dapat ‘naik level’ di dalam sebuah ‘hirarki oportunitas’ di dalam industri film Hollywood. Satu langkah lebih maju dan tak hanya masuk dalam nominasi saja. Memenangkan penghargaan pun, bisa menjadi suatu pencapaian yang brilian di tengah-tengah saingan aktris Amerika. Tak sampai pertengahan tahun 2017 lalu, Oh mendapat kesempatan untuk kembali berakting dalam serial drama TV BBC Amerika yang berjudul KILLING EVE. Setelah membaca keseluruhan naskah yang ditulis oleh Phoebe Waller-Bridge itu, Oh mempertimbangkan peran apa yang kira-kira cocok dengan dirinya. Manajer Oh turut serta untuk kemudian memilihkan peran untuknya, yaitu seorang agen MI6yang diberi tugas untuk menangani seorang pembunuh psikopat yang bernama Villanelle.
Advertisement
Serial drama KILLING EVE yang juga tak kalah dalam merebut perhatian penonton ini, mengangkat peran seorang aktris yang berkewarganegaraan Korea. Ia lahir di dekat Ottawa dan dilahirkan dari seorang imigran warga Korea. Sewaktu kanak-kanak, ia adalah seorang penari yang bisa dibilang sangat antusias. Lalu kemudian, kakak tertuanyalah yang membuatnya berganti dari penari menjadi aktor dengan mengikuti sekolah drama ketika ia menginjak usia 10 tahun. Oh pun menyadari saat itulah segalanya berubah.
Singkat cerita, demi menghadiri National Theatre School of Canada di Montreal, ia rela untuk menolak beasiswa jurnalisme. Segalanya terbukti ketika Oh mengungkapkan bahwa semuanya telah berubah. Dengan sebuah penolakan tersebut, telah membuktikan bahwa ia lebih tertarik ke dalam industri film. Disamping itu, Oh sempat memberikan penjelasan singkat mengenai kulturalisme di Kanada yang sangat dijunjung tinggi oleh masyarakatnya. Dengan adanya hal tersebut, ia bersyukur karena dapat merepresentasikan dirinya yang ‘berbeda’ di Kanada.
Karir Oh tak berjalan dengan singkat, setelah tahun kelulusannya, ia bermain peran utama di sebuah film pendek dan film televisi yang terkenal di Kanada. Tak lama setelah itu, ia memutuskan untuk pindah ke Hollywood. Pada saat ia menghadiri acara besar pada tahun 1995, ia menjumpai pertemuan yang menyakitkan baginya. Sebuah komunikasi yang singkat dengan seorang agen dalam dunia film, Oh disebut bahwa ia tak akan berhasil, tak mempunyai kesempatan apa-apa dalam industri film, dan ia harus kembali ke Kanada. Setelah kejadian tersebut, Oh membutuhkan waktu yang lama untuk kemudian menguraikannya satu persatu. Seolah Oh tak dibiarkan terlalu lama dalam jurang kesedihan, ia kemudian mendapat peran dalam serial komedi di TV HBO berjudul ARLI$$ yang ditayangkan pada tahun 1996 hingga 2002.
Setelah serial komedi ARLI$$, Oh beralih ke industri film beberapa diantaranya memiliki jumlah audiensi yang besar dan cukup diterima oleh kalangan masyarakat secara luas, seperti THE PRINCESS DIARIES (2001) oleh Garry Marshall, UNDER THE TUSCAN SUN (2003) oleh Audrey Well, dan SIDEWAYS (2004) oleh Alexander Payne. Tepat sebelum hari dirilisnya SIDEWAYS pada tahun 2003 silam, Oh dimintai tawaran untuk bermain peran dalam serial drama GREY’S ANATOMI.
Dan pada akhirnya, KILLING EVE, sebuah serial drama yang bisa disebut layaknya permainan tikus-kucing yang belum pernah dilihat di televisi sebelumnya. Ia juga mengungkapkan bahwa bermain peran dalam serial KILLING EVE tersebut sangat menantang adrenalinnya. Ia pun bersyukur dalam hal itu. Berkat kebersediaannya dalam bermain di serial tersebut membawanya dalam memenangkan beberapa penghargaan, diantaranya yaitu sebagai aktris terbaik serial drama di Critic’s Choice Awards, Golden Globe Awards dan SAG Awards. Tak lupa, Oh juga telah meraih 2 nominasi penghargaan dari Emmy Awards di tahun 2018 di bawah kategori wanita Asia pertama.
Penulis: Priscilia A
Sudah baca artikel terkait?
Falcon Pictures Remake Film Thriller Spanyol 'THE INVISIBLE GUEST', Bakal Ajak Penonton Tentukan Pemain
DC dan Warner Bros Siap Gelar Event Online Berskala Besar, Ada Banyak Kejutan dari Bintang Film dan Sineas DC Universe
Magisnya Kolaborasi Pertama Jet Li dan Jackie Chan di THE FORBIDDEN KINGDOM, Penuh Aksi Seru!
(Festival Pestapora 2025 dipenuhi kontroversi, sederet band tiba-tiba memutuskan untuk CANCEL penampilannya.)
(kpl/mag)
Editor Kapanlagi.com
Advertisement