MovieTalk TEENAGE MUTANT NINJA TURTLES MUTANT MAYHEM: Gaya Animasi Baru yang Ternyata Menyiratkan Makna
Diperbarui: Diterbitkan:

Kapanlagi.com - Penonton Indonesia sedang dimanjakan oleh film-film animasi yang istimewa di 2023 ini. Ada SUPER MARIO THE MOVIE yang setiap dengan gaya ikonik dalam video gamenya. Ada juga Pixar yang mencoba gaya realistis lewat para elemental di film ELEMENTAL. Ada juga yang bisa dibilang avantgarde dengan 4 gaya visual dalam satu film di SPIDER-MAN ACROSS THE SPIDER-VERSE. Belum cukup? Tenang ada TEENAGE MUTANT NINJA TURTLES yang hadir 9 Agustus mendatang di bioskop.
Bagi penikmat film di era 90-an tentu sudah tidak asing dengan franchise yang tenar disebut Kura-Kura Ninja di Indonesia ini. Kisah 4 kura-kura mutan yang punya kemampuan bak ninja ini hadir kembali lewat medium animasi setelah beberapa kali dikemas dalam bentuk live action.
Satu yang langsung menarik perhatian dari film terbaru ini tak lain adalah gaya animasinya. Jeff Rowe yang sebelumnya sukses menggarap THE MITCHELLS VS THE MACHINES kembali menghadirkan gaya visual yang fresh dan dinamis. Pas menggambarkan dinamika para remaja yang jadi inti cerita keempat tokoh utamanya.

Kapanlagi berkesempatan untuk mewawancara Jeff Rowe sang sutradara, via zoom beberapa waktu lalu. Jeff mengungkap bahwa pilihan gaya animasi yang terkesan tidak rapi ini adalah bentuk subtil bagaimana Jeff dan para produser menyampaikan kisah dalam filmnya.
"Kami memang ingin menyampaikan kisah Donatello, Michaelangelo, Raphael, dan Leonardo dengan gaya visual yang seakan-akan itu digambar oleh para remaja. Pilihan ini kami rasa akan sangat tepat menggambarkan dinamika remaja dalam filmnya. Aku bahkan memakai gaya gambarku ketika masih remaja dan aku menggambar di buku sekolah untuk referensi gaya animasinya," ungkapnya.
Dalam MUTANT MAYHEM, sangat terlihat gaya animasinya menyertakan garis-garis coretan dan penggunaan sapuan kuas warna yang tegas untuk makin memperkuat kesan ketidak rapiannya. Belum lagi dengan desain karakter yang memang menonjolkan keasimetrisan dan juga quirkness dari para mutan.
Advertisement


Gaya animasi ini sangat berbeda dibandingkan dengan serial animasinya yang tayang beberapa waktu lalu, RISE OF THE TEENAGE MUTANT OF NINJA TURTLES yang sangat bergaya anime dengan sudut-sudut lancip dan edgy. Gaya ini juga sangat berbeda dengan versi live-actionnya di 2014. Malah dalam versi live action, kesan remaja sudah tidak lagi terasa.


Gaya visual dalam film versi 2023 ini ingin memaknai konflik batin para remaja yang terkadang tidak dapat diduga dan benar-benar "kacau". "Untuk mewujudkannya Jeff dan Rogen memilih para aktor muda untuk mengisi suaranya. Intonasi-intonasi lincah dari Micah Abbey, Shamon Brown Jr, Nicolas Cantu. dan Brady Noon akan mengibur penonton di sepanjang film lewat dialog keempat tokoh utamanya.
Pemilihan aktor muda ini jugalah yang pertama-tama memikat Jeff untuk mau menjadi sutradara dalam filmnya. "Ini hal pertama yang bikin aku semangat. Seth Rogen beride bahwa kita harus memilih aktor-aktor muda. Pikirku saat itu, 'Gilaaa. Mereka kan belum tentu bisa bisa akting'. Namun akhirnya aku mendapat dorongan untuk mencoba ide gila ini dan melawan pakem yang ada," tuturnya.
Jeff mengambil contoh Jonah Hill dan Michael Cera yang tampil gemilang di SUPERBAD meski bukan tokoh tenar dan mereka masih remaja.
"Itu karena mereka sangat relatable dengan kita. Mereka terasa nyata dan tidak sedang berakting. Dan inilah yang mau kita coba dalam MUTAN MAYHEM Ini," pungkasnya.
Selain menyajikan kesegaran baru, tentunya ini akan lebih mengasyikan mendengar para remaja berceloteh daripada mendengar aktor dewasa berlagak seolah-olah masih remaja bukan?
TEENAGE MUTANT NINJA TURTLES MUTANT MAYHEM bisa kalian saksikan di bioskop per 9 Agustus nanti. Film ini bercerita tentang empat kura-kura yang bermutasi menjadi mutan yang kemudian diasuh oleh guru mutan juga di gorong-gorong kota New York.
Selain menghadirkan visual baru dan fresh, TNMT MUTANT MAYHEM juga menyiratkan sebuah isu sosial yang relevan dengan remaja yakni bagaimana kita ketika punya kondisi berbeda bisa diterima oleh masyarakat. Nah, menarik bukan untuk ditonton dan didiskusikan? Pastikan kamu menontonnya di bioskop-bioskop terdekat kotamu.
(Rumah tangga Tasya Farasya sedang berada di ujung tanduk. Beauty vlogger itu resmi mengirimkan gugatan cerai pada suaminya.)
Berita Foto
(kpl/dka)
Mahardi Eka Putra
Advertisement