Kapanlagi.com - Sidang perceraian antara Aming dan Evelyn Nada Anjani kembali bergulir. Seperti yang diketahui, Aming mengajukan permohonan cerai kepada istrinya pada Maret lalu setelah baru sembilan bulan berumah tangga. 

Sidang ketiga yang berlangsung di Pengadilan Agama Jakarta Selatan, Jumat (28/4), adalah replik atas gugatan balik dan rekovensi yang diajukan oleh pihak Evelyn. Sayang kedua belah pihak hanya diwakili oleh kuasa hukum masing-masing karena baik Aming maupun Evelyn sedang sibuk.

Pihak Evelyn mengajukan tuntutan rekonvensi lebih dari Rp 135 juta. Selain itu, Evelyn minta tambahan untuk biaya bulanan yang diberikan Aming karena dianggap kurang untuk hidup di Jakarta. FYI, sebelumnya Aming memberikan nafkah lebih dari Rp 8 juta per bulan untuk sang istri. Aset Aming sendiri diperkirakan Rp 500 juta.

Evelyn minta rekonvensi lebih dari Rp 135 juta © KapanLagi.com®/Bayu Herdianto

"Jawabannya seperti awal. Kalo kami sih mengatakan kepala batu. Ya semuanya ditolak-tolak lagi. Tapi kan itu hak pemohon. Ya yang lebih besar itu kan maksudnya rekovensi. Apabila majelis hakim mempunyai pendapat lain. Dalam tanda kutip harus bercerai. Kami kan harus melindungi daripada hak-hak klien. Yang kami mintakan itu jelas tertulis di situ. Memang ada satu pemberian yang nilainya lebih daripada permintaan kami. Itu dicampur baur antara rekovensi kami dengan harta gono-gini. Kami tidak bahas dulu masalah gono-gini," kata Henry (kuasa hukum Evelyn) saat dijumpai usai sidang di PA Jaksel, Jumat (28/4).

Pihak Aming kabarnya sempat memberikan tawaran memberikan aset senilai lebih dari Rp 500 juta jika keduanya resmi bercerai nanti. Tapi Henry menjelaskan tawaran itu adalah untuk gono-gini bukan tuntutan rekonvensi yang diajukan oleh pihaknya.

"Ya itu kan harta gono-gini itu berbeda. Harta gono-gini tidak dibahas pada perceraian sekarang. Nanti setelah cerai baru kita bahas harta gono-gini kan. Tapi di sini ditulis bahwa diberikan ya 500 juta itu dicampur dengan permintaan kita yang rekovensi yang nilainya 140 juta. Loh kami belum bahas masalah gono-gini loh. Jadi kita hanya minta kewajiban-kewajiban aja kan kalau terjadi perceraian," jelas Henry.

Bukan hanya itu, pihak Evelyn juga minta Aming untuk menjaga kesejahteraan sang istri selama proses perceraian berlangsung. Seperti diketahui, Aming meninggalkan rumah yang ditempatinya dengan Evelyn sebelumnya.