1. Terkejut dan Khawatir

Kabar tersebut baru diterimanya sesaat sebelum wawancara, karena Andrew memang tidak tinggal satu atap dengan sang ibu. Hal ini tentu membuatnya sangat terkejut dan khawatir.

"Iya tadi dikabarin sama orang rumah, baru dikasih tau tadi kalau mamah sakit," sambungnya.

2. Kondisi Berangsur Membaik

Meski begitu, Andrew sedikit lega karena kondisi ibunya dilaporkan sudah berangsur membaik dan sedang menjalani terapi secara rutin untuk pemulihan.

"Alhamdulillah gak masalah sih, udah lumayan membaik. Kan gue emang nggak standby di rumah, jadi sekarang lagi sering terapi," jelasnya.

3. Fokus Obati Sang Bunda

Kini, fokus Andrew adalah mencari informasi sebanyak mungkin mengenai pengobatan stroke, mulai dari terapi, obat-obatan tradisional, hingga pantangan yang harus dihindari oleh sang ibu.

"Mungkin sekarang gue lagi cari-cari informasi aja kalau stroke tuh apa aja obatnya tradisionalnya, terapinya, terus pantangannya juga," katanya.

4. Beri Perhatian Lebih

Andrew menyadari bahwa ia harus memberikan perhatian lebih kepada ibunya, terutama karena usianya yang sudah tidak muda lagi, yakni menginjak 52 tahun.

"Ya harus lebih perhatian aja karena kan mamah udah tua banget, sekarang udah 52 mau ke 53," tuturnya.

Ini bukan kali pertama sang ibu mengalami gejala serupa, namun belakangan ini kondisinya lebih sering kambuh.