Asti Ananta Pernah Bergaul Dengan Pecandu Narkoba
Kapanlagi.com - Jika kebanyakan artis, untuk melepas penat mereka, akrab bergaul dengan gemerlapnya hiburan malam. Hal itu tidak berlaku bagi aktris cantik Asty Ananta. Ia mengaku, tak pernah ikut latah dugem.
Acap kali usai syuting, ia selalu langsung pulang ke rumah untuk istirahat. Baginya, tak jadi masalah jika ia dianggap sebagai perempuan yang tidak mengikuti 'trend', ketimbang harus merelakan badannya rusak.
"Saya tidak mau waktu saya terbuang percuma hanya untuk hal-hal yang kurang bermanfaat seperti itu. Lagipula, sayang sama badan, lebih baik istirahat ketimbang begadang hanya untuk urusan begituan. Belum lagi pengaruh narkoba yang siap menghadang kita saat memasuki tempat-tempat hiburan malam," katanya saat ditemui dikawasan Cawang, Jakarta Selatan.
Makanya, lanjut gadis Sunsilk ini, jangankan coba-coba untuk mengkonsumsi narkoba, melihatnya secara langsung saja ia belum pernah. Ia mengaku, tahu bentuk narkoba itu hanya lewat siaran berita televisi saja.
Advertisement
"Jadi belum pernah melihat langsung, memegang, apalagi mencoba," katanya. Kendati begitu ia sadar benar dampak negatif dari narkoba bagi kesehatan. Pasalnya, rekan satu lokasi syutingya ada yang menjadi pecandu narkoba. Bahkan, temannya itu sempat masuk bui lantaran tertangkap tangan tengah mengkonsumsi narkoba.
"Tadinya saya nggak percaya dan nggak tahu sama sekali kalau dia itu pecandu. Tapi setelah ditangkap polisi dan terbukti mengkonsumsi narkoba, saya baru sadar ternyata selama ini saya berteman dengan pecandu," katanya.
Setelah tahu bahwa temannya pecandu, bukan berarti ia kemudian menjauhinya. Bahkan selama di penjara, temannya itu masih suka mengontak Asty lewat ponsel. Tapi apa lacur, dihukum setahun mungkin belum membuat rekannya itu jera. Usai menjalani hukuman, temannya itu kembali harus berurusan kembali dengan polisi karena terbukti mengkonsumsi narkoba lagi.
"Saya pikir, setelah menjalani masa hukuman, dia mau sadar. Eh.. ternyata tidak. Setelah itu dia kembali ditangkap polisi ketika sedang mengkonsumsi narkoba," tandasnya.
(Update terbaru Ammar Zoni, bakal dipindah dari Nusakambangan ke Jakarta.)
(kl/kkn/bun)
Advertisement
