1. Fase Kehidupan

"Ya sebenernya kita ada... apa... jadi satu lah ya. Ini dari persahabatan, pertemanan, yang udah kayak saudara semuanya. Suami-suaminya mereka juga sahabat aku. Terus kita bikin deh terobosan, karena pada seneng ngopi kan," ujar Vicky Prasetyo disela-sela peluncuran Kopi Revolusi di kawasan Jakarta Selatan, pada hari Sabtu (22/11/2025).

Nama tersebut dipilih bukan tanpa alasan yang sekadar terdengar gagah. Mantan suami Kalina Ocktaranny ini menyematkan makna mendalam tentang fase kehidupan manusia dalam setiap tegukan kopinya. Terdapat tiga varian rasa unik yakni Kopi Rakyat, Kopi Pejuang, dan Kopi Bangsawan yang merepresentasikan proses kenaikan derajat seseorang dari bawah menuju puncak kesuksesan.

"Ya revolusi kan artinya perubahan ya... Jadi sama lah seperti kita, karena ada filosofinya tadi kan: Kopi Rakyat yang membuat kita harus menjadi berjuang, jadi Kopi Pejuang, sehingga bisa menjadi Bangsawan," jelas Vicky.

2. Misi Kemanusiaan

Di balik aroma kopi yang menyeruak, terselip misi kemanusiaan yang cukup menyentuh hati. Okie Agustina, ibu dari empat orang anak ini, secara terbuka mengungkapkan bahwa proyek ini memiliki nilai emosional yang kuat baginya. Keterlibatan Vicky dan kawan-kawan ternyata juga bertujuan untuk menopang perekonomian Okie yang kini harus berjuang mandiri sebagai orang tua tunggal.

"Ini sebenernya berawal dari... kita sering ngumpul... Dan juga ini juga salah satu usaha untuk... Vicky untuk membantu saya yang sekarang single parent ya," ungkap Okie Agustina dengan nada tulus.

Tak hanya soal rasa dan misi sosial, inovasi yang ditawarkan pun terbilang cukup nyentrik khas Vicky Prasetyo. Varian Kopi Bangsawan disebut memiliki keunikan yang jarang ditemui di kedai kopi pada umumnya, yakni adanya sentuhan aroma bunga abadi. Vicky pun tak lupa menyisipkan kalimat bijak andalannya tentang harapan masa depan bagi siapa saja yang ingin berubah.

3. Musuh Terbesar

"Untuk kandungannya ada harum aroma Bunga Edelweiss. Jika orang suci memiliki masa lalu, maka pendosa berhak atas masa depan." tutur Vicky dengan gaya khasnya.

Menutup perbincangan, pria berusia 41 tahun ini menanggapi persaingan bisnis kedai kopi yang menjamur dengan pemikiran santai namun filosofis. Baginya, ketakutan untuk memulai adalah musuh terbesar yang sebenarnya, dan kolaborasi bersama sahabat adalah kunci untuk menciptakan manfaat nyata daripada hanya berdiam diri.

"Ya hidup itu, yang rugi yang dia mati dalam ketakutan ya... Daripada orang yang diam dan melamun, maka tidak ada berhasil," pungkasnya.

4. Q & A Seputar Vicky Prasetyo

Bagaimana Vicky Prasetyo membantu Okie Agustina setelah perceraiannya?
Vicky Prasetyo membantu Okie Agustina dengan mengajaknya berbisnis bersama dalam mendirikan kedai kopi bernama "Kopi Revolusi", yang juga bertujuan membantunya keluar dari kesulitan ekonomi.

Siapa saja yang terlibat dalam bisnis Kopi Revolusi bersama Vicky Prasetyo?
Selain Vicky Prasetyo, bisnis Kopi Revolusi melibatkan Okie Agustina, Fiona Fachru Nisa, Wiwid Razak, dan Prima Pym.