Developer Angel Token Penuhi Panggilan Polisi Atas Laporan Angel Lelga

Diterbitkan: Rabu, 29 Juni 2022 16:31 WIB

Angel Lelga lapor polisi © KapanLagi.com/Budy Santoso

Kapanlagi.com - Kevin Marchiano selaku developer dari Angel Token memenuhi panggilan polisi atas laporan Angel Lelga beberapa waktu lalu. Sebelumnya, Angel Lelga melaporkan beberapa orang di Angel Token ke Polres Metro Jakarta Selatan karena telah melakukan tindakan dugaan penipuan.

"Iya ini panggilan pertama," kata Kevin di Polres Metro Jakarta Selatan, Rabu (29/6/2022).

Angel Lelga Laporkan Rekan Bisnisnya ke Polisi Atas Dugaan Penipuan

1. Dugaan Tindak Penipuan

Dugaan Tindak Penipuan

Kevin dilaporkan lantaran diduga ikut serta melakukan tindak penipuan pada Angel Lelga yang telah dijanjikan menjadi brand ambassador.

"Tahu (dilaporin Angel Lelga) tapi nanti ya," katanya.

Jadi Korban Dugaan Penipuan, Angel Lelga Bawa Barang Bukti dan Dua Orang Saksi

(Kondisi Fahmi Bo makin mengkhawatirkan, kini kakinya mengalami sebuah masalah hingga tak bisa digerakkan.)

2. Tak Lagi Berkomunikasi

Tiba di Polres Metro Jakarta Selatan, Kevin tak mau banyak komentar soal laporan yang dilayangkan oleh Angel Lelga beberapa waktu lalu. Yang jelas, ia sudah tidak berkomunikasi dengan Angel Lelga setelah dirinya dilaporkan.

"Ini laporan pertama, dan saya sudah hadir. Jadi nanti saja bagaimana hasilnya setelah pemeriksaan dengan polisi," katanya.

"Belum setelah adanya laporin ini," tambah Kevin.

Jadi Korban Dugaan Penipuan, Angel Lelga Rugi Hingga Miliaran Rupiah

3. Kronologi Masalah

Selain Kevin, Angel Lelga juga melaporkan seorang lainnya yang diduga adalah CEO asli dari Angel Token dan kakak dari Kevin. Angel melaporkan bisnis Angel Token karena honornya sebagai brand ambassador tak diberikan namun nama baiknya tercoreng karena bisnis tersebut diduga bermasalah.

Saat launching, Angel diminta tampil dan mengaku sebagai CEO padahal dirinya dikontrak hanya sebagai brand ambassador. Alhasil saat bisnis Angel Token bermasalah, Angel Lelga mendapat dampak buruk yakni kehilangan kesempatan dikontrak brand besar sebagai brand ambassador.