Handika Pratama Butuh 9 Bulan Untuk Satu Single

Kapanlagi.com - Minat Handika Pratama untuk menerjuni dunia tarik suara semakin serius. Bahkan ia rela kehilangan pekerjaan dari syuting stripping selama satu tahun demi bisa fokus di dunia tarik suara. Maklum saja, pasalnya untuk menyiapkan satu single saja ia butuh waktu berbulan-bulan karena tidak hanya dilakukan di Indonesia."Single ini prosesnya lama banget, hampir 9 bulan. Untuk penggarapan dilakukan di dalam dan luar negeri," ungkapnya saat merilis single perdana bertajuk Hanya Dirimu di MU Cafe, Sarinah, Jakarta Pusat, Rabu (24/2) malam.Dengan lamanya proses, single ciptaan Takeda tersebut butuh pengorbanan besar. "Ya ninggalin sinetron untuk sementara waktu karena aku mau fokus di sini (nyanyi), jadi butuh waktu sekitar satu tahun. Dulu waktu SMP dan SMA kebetulan aku punya band, tapi abis itu nggak pernah latihan lagi," jelasnya.Untuk penampilan, Handika mengaku tidak banyak berubah. Namun di industri tarik suara ia memilih mengganti namanya menjadi Dhika. Alasannya biar tidak tertukar dengan artis lainnya yang juga penyanyi bernama mirip, Andhika Pratama."Sebenarnya ini suatu bentuk usaha dari Dhika aja untuk mengklarifikasi soal hal itu (nama). Supaya nggak ketuker-tuker nama lagi, karena nama yang mirip-mirip itu kan banyak dan orang sering salah. Pernah waktu itu sampai ketukar job, gara-gara salah nama itu. Kadang job dia (Andhika Pratama) masuk ke aku dan job aku juga masuk ke dia. Jadi daripada sering salah makanya aku tetapkan aku pakai nama Dhika aja, kebetulan itu nama panggilan aku," katanya.Tapi untung saja, sejauh ini masih belum ada komplain gara-gara salah nama. Hanya saja sempat ada kejadian lucu karena nama itu sendiri. "Komplain sih nggak ya, cuma pernah waktu itu ada job untuk syuting video klip, semuanya udah deal, harga juga udah cocok. Tiba-tiba pas aku sampai lokasi pada kaget, kok Handika Pratama yang datang. Tapi akhirnya model video klipnya tetap aku," pungkasnya.