Kapanlagi.com - Kesibukannya sebagai seorang presenter bagi Ivan Gunawan tak mempengaruhi profesinya yang juga sebagai seorang desainer. Dalam menjalani keduanya, menurut Ivan, kuncinya terletak pada kemampuan untuk membagi waktu, agar satu sama lain tak saling 'mengalahkan'. "Sebenarnya pembagian waktunya cukup adil kok. Saya syuting hanya pagi dan alhamdulillah habis syuting sahur, syuting INBOX, tidur, baru siangnya ke butik. Terbagi rata karena semuanya sama-sama masuk ke dalam prioritas saya. Dua-duanya menghasilkan ya, cuma enjoy-nya beda," ujar Ivan, saat ditemui di Senayan City, Jakarta Selatan, Selasa (24/8). Soal penghasilan dari kedua bidang itu, Ivan enggan memaparkan lebih jauh. Keponakan desainer kondang Adjie Notonegoro itu hanya menuturkan bahwa kedua bidang tersebut saling mengisi. Sementara, bicara soal kiprahnya sebagai presenter acara musik INBOX, Ivan mengaku sangat enjoy melakoninya, terutama bersama dengan rekan-rekan yang juga memandu acara tersebut, yakni Gading Marten. "Masuk satu tahun setengah. Ngatur chemistry-nya secara gak langsung aja, karena tiap hari kan ketemu. Lumayanlah, udah sama-sama tau porsinya, udah sama-sama tau karakternya. Jadi kalau ada salah satu yang digantiin, rasanya malah canggung ya, kayak pincang aja," tutur Ivan. Lalu bagaimana dirinya membangun kerja sama dengan Gading? "Kalau slack sih gak pernah, paling aku ceng-cengan ama Gading. Toyor juga gak pernah, kita mainnya sopan kok, karena becandanya buat seru-seruan. Karena di INBOX kan banyak materi, banyak band juga. Jadi kita juga harus membagi ke bintang tamunya juga yang harus diangkat," tandasnya.