Kapanlagi.com - Selasa (27/12) pagi, warga Pulomas, Jakarta Timur geger. Pasalnya, warga bersama polisi menemukan 11 orang dalam kamar mandi sebuah rumah mewah dengan posisi bertumpukan. 6 orang tewas karena kekurangan oksigen.

Korban tewas adalah Dody Triono, seorang pengusaha property, Diona Arika Andra Putri dan Dianita Gemma Dzalfayla yang merupakan anak korban, seorang teman anak korban bernama Amel, serta Yanto dan Tasrok, keduanya adalah supir. Duka tak hanya dirasakan oleh keluarga korban, namun juga Rowman, drummer Ungu yang dulu pernah tinggal di lokasi yang sama dengan korban.

"Kenal, dulu gue warga di sana. Terakhir ketemu sekitar Agustus tahun ini (untuk) pamitan pindah rumah," kata dia saat ditemui di TPU Tanah Kusir, Rabu (28/12) seperti dilansir Merdeka.com.

Suasana Haru Pemakaman Korban © Merdeka

Rowman sendiri menilai jika almarhum Dodi adalah seorang yang baik serta dermawan. "Secara pribadi gue menilai dia (Dodi) orang baik, dermawan," tambahnya.

Dirinya mengaku jika mendapatkan kabar pembunuhan tersebut dari pemberitaan media, termasuk televisi. Rwoman berharap jika aparat kepolisian bisa cepat mengusut kasus ini.

"Pertama tahu dari televisi, baru bangun tidur terus gue lihat, gue perhatiin kok kayak kenal rumah ini. Pas nyebut Pak Dodi, enggak salah lagi, enggak nyangka," ungkap Rowman. "Semoga cepat ketangkep dan diusut apapun motifnya yang penting sesuai dengan apa yang dilakukan," tutupnya.