Kapanlagi.com - Pasca undur diri dari Payung Teduh, Mohammad Istiqamah Djamad (Is) tak lantas berhenti berkarya. Malahan, vokalis bersuara teduh itu membuat sebuah proyek baru yang dinamakan Pusakata. Dan puncaknya, pada 17 April lalu, Ia merilis sebuah single baru bertajuk Kehabisan Kata.

Tak sendirian, Is juga menggandeng group bernama The Panganans pada lagu barunya tersebut. Lagi-lagi, Is menjadi sosok sentral dalam single Kehabisan Kata. Ia merupakan pencipta lagu, penulis lirik, lead vocal, sekaligus berperan sebagai executive produser.

Dari The Panganans sendiri ada nama-nama seperti Ronald Fristianto (drum), Denny Chasmala (gitar), Sadrach Lukas (keyboard), Adhitya Pratama (bass) dan Eugen Bounty (klarinet). Nama terakhir bahkan adalah seorang klarinet yang sudah malang melintang di pasar musik Jazz. Jam terbangnya sudah tinggi.

Kehabisan Kata sudah bisa dinikmati lewat channel Youtube MyMusic Records. Berdurasi 4 menitan, tema lagu yang diusung masih lekat mengingatkan kita pada Payung Teduh. Baik itu dari segi aransemen musik hingga lirik lagunya. Tak bisa dipungkiri, rasanya masih seperti mendengarkan Payung Teduh.

KehabisanKata terinspirasi dari naskah berjudul 'Metropole' karya Agnes Purwanti, istri tercinta Pusakata alias Is. Ceritanya tentang orang-orang di kota Metropole yang menjadi saksi perubahan sebuah pasar rakyat hingga akhrinya jadi kota besar.

Sementara itu, Payung Teduh yang ditinggal Is dan Comi masih tetap aktif melanjutkan eksistensi mereka. Dengan formasi 2 orang saja, Ivan dan Cito tak jarang menggaet beberapa musisi lain untuk membantu mereka sebagai additional player ketika tampil di atas panggung.

Apa pendapat KLovers mengenai lagu dari Is ini? Tulis komentarmu ya!

Berita Foto

+11

Payung Teduh Rilis Album Baru