1. Wahana Bertema Rumah Gundik

© KapanLagi.com/Sahal Fadhli

Selain menyuguhkan alur cerita menarik, film ini juga hadir dengan pengalaman interaktif melalui wahana bertema Rumah Gundik. Maxime mengungkapkan bahwa konsep ini menjadi daya tarik tersendiri bagi para pemain.

"Ini juga sih yang bikin seru, punya wahana Rumah Gundik. Itu aja sih perasaannya sekarang," katanya.

2. Pemilihan Lokasi Syuting

Meskipun lokasi cerita berlatar Pantai Selatan, namun proses pengambilan gambar dilakukan di Pantai Utara. Hal ini disebabkan oleh sejumlah pertimbangan teknis selama produksi.

"Enggak (Pantai Selatan). Karena satu dan lain hal kita ke Pantai Utara. Syutingnya enggak tapi ceritanya di Pantai Selatan. Mataharinya beda tapi bisa kita akalin di editing," ungkap Anggy Umbara, sutradara film ini.

Durasi Syuting Panjang

Durasi syuting yang cukup panjang menjadi tantangan tersendiri bagi seluruh kru dan pemain. Luna Maya bahkan sempat merasa ingin segera pulang karena jadwal yang melelahkan.

"Karena syutingnya 20 jam, gimana gak pengen buru-buru pulang?" ujar Luna sambil tertawa.

3. Kunci Kelancaran Produksi

Maxime pun menambahkan bahwa durasi panjang tersebut disebabkan oleh banyaknya diskusi teknis di lokasi. Bagi Maxime, komunikasi yang baik antar pemain menjadi kunci kelancaran produksi.

"Teknis kan panjang dan kita harus berdiskusi sama pemain. Jadi ya lumayan panjang aja sih," katanya.

4. Riasan Prostetik Sisik Ular

Dalam film ini, Luna harus memakai riasan prostetik yang cukup rumit untuk mendukung karakter yang diperankannya. Riasan tersebut menciptakan efek sisik ular di bagian pipi hingga leher.

"Ada sih kan pakai prostetik juga tapi cuma satu sisi doang, bentuk sisik ular dari pipi sampai leher. Kalau ditanya berapa jam, dua jam tiap hari," jelas Luna.

5. Tak Ada Ritual dan Izin Khusus

Berkaitan dengan unsur mistis film, para pemain mengaku tidak melakukan ritual atau izin khusus, meski cerita berlatar tempat keramat. Namun Maxime pribadi memilih untuk tetap meminta izin secara pribadi dalam hati.

"Enggak ada ya? Dicariin loh. Kalau gue sih ada ya, gue dalam hati izin. Secara official sih gak ada," ucap Maxime.

6. Tantangan Penjiwaan Karakter

Menjiwai karakter yang jauh berbeda dari kepribadian asli menjadi tantangan tersendiri bagi Luna. Ia bahkan merasa berubah menjadi pribadi lain saat memerankan tokoh Gundik.

"Ada rasanya beda, kayak bukan Luna lagi. Tapi aku bisa bilang cukup menikmati peran ini," tutur Luna.

7. Kekuatan Tak Kasat Mata

Sutradara Anggy Umbara menambahkan bahwa meski secara visual tak terlihat, karakter Gundik memiliki kekuatan tak kasat mata. Bahkan, Luna sempat mempertanyakan keberadaan sosok tersebut.

"Secara visual sih nggak ada. Kita dan ternyata tadi Luna pertanyakan, apakah sosok itu benar-benar ada atau enggak, kan kita nggak tahu," ungkap Anggy.

8. Beda dari Diri Sendiri

Ketika ditanya bagaimana cara mendalami karakter agar terlihat berbeda, Luna kembali menekankan pentingnya penjiwaan dalam peran yang ia mainkan.

"Ada rasanya beda kayak bukan Luna lagi. Tapi aku bisa bilang aku sangat dan cukup menikmati memerankan ini karena beda banget dari Luna," katanya.