Mark Sungkar Ungkap Kakaknya 15 Tahun Sembunyikan Kanker

Diterbitkan 22 Oktober 2015 16:15 WIB

Mark Sungkar ©KapanLagi.com

Kapanlagi.com -
Duka dirasakan Mark Sungkar yang baru saja kehilangan salah satu kakaknya, Hj. Lutfiah Sungkar kemarin, Rabu (21/10) akibat penyakit kanker. Jika orang-orang baru mengetahui penyakit tersebut semenjak sekitar 2-3 tahun belakangan, tidak demikian halnya dengan Mark. Sudah 15 tahun terakhir ia sadar kakaknya mengidap penyakit yang mematikan tersebut.
"Lutfiah persis dia atas saya, saya yang paling dekat, saya yang selalu disuruh mengawal kalau Lutfiah mau ke mana pun, ke rumah teman atau mana pun. Saya juga ikut jaga anak-anaknya, kalau ada apa-apa saya yang tau duluan," ungkap Mark Sungkar di TPU Karet Bivak, Jakarta Pusat, Rabu (21/10).
Berbagai usaha telah dilakukan oleh Lutfiah Sungkar untuk menghadapi penyakit ganas tersebut. Almarhum Lutfiah tidak ingin membebani orang lain dengan menceritakan penyakit yang dideritanya.

Lutfiah Sungkar selama 15 tahun terakhir ternyata menderita kanker. ©KapanLagi.com

"Seperti 15 tahun lalu beliau terkena kanker, dia bilang jangan kasih tau siapa-siapa. Tapi saya selalu sarankan dia berobat, dia bilang ini cobaan, sebagai pembersih dosa-dosanya, dan 3 tahun terakhir diperiksa secara intensif, sudah agak terlambat. Yang tadinya tidak terlambat jadi terlambat. Iya ini pelajaran. Kita yang masih sehat harus berupaya jaga kesehatan," ucapnya.
Sayang akibat terus-terusan diam meski sadar menderita kanker, lambat laun penyakit tersebut terlambat untuk ditangani. Bahkan setelah operasi dan melakukan kemoterapi, kanker yang diderita Lutfiah masih terus berkembang.
"2 Tahun terakhir pas diperiksa lagi, kankernya ganas, dan diminta dioperasi. Kami bawa ke Singapura untuk second opinion, dan di sana juga disarankan untuk operasi. Akhirnya kami pulang ke Jakarta untuk operasi 1 payudaranya, tapi tetap akhirnya tidak ada penyembuhan," ungkap Mark.
"Paling parah setelah kemotrapi, kesehatannya justru langsung drop. Dan, sejak 3 minggu lalu dia sudah terbaring di rumah sakit sampai meninggal," tandasnya.