Tak Kunjung Jelas, Banyak Pihak Pertanyakan Status Raffi Ahmad

Tak Kunjung Jelas, Banyak Pihak Pertanyakan Status Raffi Ahmad Raffi Ahmad

Kapanlagi.com - Tak ada kepastian soal status Raffi Ahmad yang dibawa Badan Narkotika Nasional (BNN) ke tempat rehabilitasi di Lido menjadi pertanyaan sejumlah pihak. Tim kuasa hukum presenter Dahsyat itu terus berupaya memperjelas status kliennya ini. Terakhir mereka mengadukan BNN ke Komnas HAM.
Menurut ahli hukum pidana Agustinus Pohan, beragam langkah yang dilakukan pengacara Raffi benar adanya. Hal ini terkait dengan kasus serupa namun memiliki kejelasan status.
“Saya kira pengacara benar. Jika dibandingkan dengan kasus lainnya, itu rehabilitasi. Tapi apa yang terjadi pada Raffi beda. Jadi ini bukan pertanyaan lawyer tapi masyarakat juga,” jelasnya.
Bahkan, kepada Kapanlagi.com, Kamis (25/4), Agustinus menilai kasus Raffi menjadi pekerjaan rumah bagi BNN. Pasalnya bila salah bertindak maka masyarakat meragukan institusi yang khusus memberantas barang-barang terlarang itu.

Status Raffi dipertanyakan banyak pihak.Status Raffi dipertanyakan banyak pihak.

“Kasus ini jadi PR BNN. Karena saya gak mau BNN diragukan. Sebab bila kredibilitas BNN merosot, kita yang dirugikan. Tapi di sisi lain BNN harus menjelaskan secara fair. Kalau ragu-ragu (Raffi) jangan ditahan, biar pengadilan yang putuskan,” urainya.
Selain itu dalam sidang Majelis Kehormatan Disiplin Kedokteran Indonesia (MKDKI) terkait kasus Raffi Ahmad, majelis hakim sempat meminta salah satu personil Bukan Bintang Biasa itu dihadirkan. Namun permintaan tersebut ditolak BNN.
“Itu juga jadi pertanyaan. Kenapa Raffi tak bisa dihadirkan. Mestinya BNN bisa menjelaskan alasan yang masuk akal dan tak ada yang ditutupi sesuai aturan. Kalau gak ada, ya sudah (Raffi dilepaskan). Sebab proses tanpa penahanan masih berjalan. Biar nanti pengadilan yang uji. Ini pun jadi pertanyaan mahasiswa-mahasiswa saya,” tuturnya.

(Lagi-lagi bikin heboh! Setelah bucin-bucinan, sekarang Erika Carlina dan DJ Bravy resmi putus!)

(kpl/dis/phi)

Rekomendasi
Trending