Poppy Dharsono Gelar Prosesi 'Antarkan' Moerdiono

Penulis: Darmadi Sasongko

Diterbitkan:

Poppy Dharsono Gelar Prosesi 'Antarkan' Moerdiono Poppy Dharsono

Kapanlagi.com - Model senior sekaligus politisi, Poppy Dharsono menggelar acara peringatan 40 hari meninggalnya mantan Menteri Sekretaris Negara di jaman Orde Baru yang juga suaminya, Moerdiono.

"Malam hari ini adalah 40 hari peringatan Pak Moerdiono almarhum meninggal dan menurut kebiasaan adat kami, Islam maupun Jawa, bahwa ini adalah hari yang terakhir energinya ada di rumah ini," ungkap Poppy Dharsono di rumah almarhum Moerdiono di Kawasan Bambu Apus, Jakarta Timur, Selasa (15/11/2011) malam.

“Oleh karena itu kami menyiapkan sebuah musik yang biasa dilantunkan, dimainkan untuk mengiringi arwah agar pelepasan itu berjalan damai, tenang, menuju alam cahaya. Karena Pak Moer tempatnya di alam cahaya„
Poppy Dharsono

Sebuah prosesi ritual dilakukan Poppy dengan mengirimkan doa serta memberikan alunan musik gamelan yang menjadi kegemaran almarhum semasa hidup. Musik itu sesuai keyakinannya akan mengantarkan energi (arwah) suaminya ke alam cahaya.

"Oleh karena itu kami menyiapkan sebuah musik yang biasa dilantunkan, dimainkan untuk mengiringi arwah agar pelepasan itu berjalan damai, tenang, menuju alam cahaya. Karena Pak Moer tempatnya di alam cahaya," ungkapnya.

Alunan musik tersebut merupakan warisan dari Sumedang Larang yang turun temurun menjadi warisan musik yang semakin kuno. Bersamaan juga dilakukan pembacaan suluk dan mantra yang merupakan warisan dari Sunan Kalijaga.

"Nanti setelah tausyiah ini juga ada dari Solo, kerabat keraton yang akan melantunkan semacam nyanyian mantra yang dulu biasa diciptakan zamannya Sunan Kalijaga. Saya dan Pak Moer sangat mencintai hasil budaya bangsa kita," pungkasnya.

Moerdiono wafat di Rumah Sakit Gleaneagles, Singapura, pada Jumat (7/10/2011) pukul 18.40 WIB setelah 17 bulan menderita komplikasi penyakit. Almarhum dimakamkan di ke Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta.    

(kpl/gum/dar)

Rekomendasi
Trending