Ratna Listy Nangis Usai Terjun Payung Dari Ketinggian 10 Ribu Kaki

Penulis: Editor KapanLagi.com

Diperbarui: Diterbitkan:

Ratna Listy Nangis Usai Terjun Payung Dari Ketinggian 10 Ribu Kaki
Rata Listy Jajal Olahraga Terjun Payung - Credit: Istimewa

Kapanlagi.com - Artis senior Ratna Listy merasa tertantang saat sahabatnya memintanya untuk melakukan aksi terjun payung di ketinggian 10 ribu kaki.

Ratna Listy pun akhirnya memberanikan diri melakukan aksi terjun payung secara tandem bersama atlet sekaligus pelatih terjun payung internasional dari Indonesia, Naila Novaranti.

Aksi terjun payung Ratna Listy dilakukan pada hari Rabu (16/2/2022) pagi di atas bandara Nusawiru, di Cijulang, Pangandaran, Jawa Barat dengan pesawat khusus yang memiliki kapasitas muatan hanya 4 orang.

"Terjun payung itu rasanya campur aduk nggak bisa diungkapin satu-satu. Sudah bisa mendarat saja bagi aku itu hal yang luar biasa bisa menyelesaikan tantangan ini," kata Ratna Listy.

1. Tak Kuat Menahan Tangis

Ratna Listy mengaku saat kakinya menginjak bumi, air matanya langsung meleleh. Ia tak kuasa menahan tangis karena bisa mendarat dengan selamat.

"Langsung nangis aku. Bagaimana ya, kan terjun dari ketinggian 10 ribu kaki. Kayak nantang maut gitu. Lemas kaki rasanya,"kata Ratna.

(Festival Pestapora 2025 dipenuhi kontroversi, sederet band tiba-tiba memutuskan untuk CANCEL penampilannya.)

2. Merasa 'Kecil' di Hadapan Tuhan

Ratna lebih lanjut mengatakan aksi terjun payung perdananya sukses berkat peran Naila Novaranti dan juga instruktrur Master RR. Yudiana dari klub skydive internasional.

"Saat berada di langit melihat kuasa Allah itu aku merasa nggak ada apa-apanya. Aku bilang ya Allah, aku itu merasa kecil banget nggak boleh sombong saat melihat alam dari atas langit yang begitu luasnya," ujar Ratna yang terus mengeluarkan air mata.

3. Persyaratan Ikut Terjun Payung

Sementara itu, Naila Novaranti yang mengajak dan mendampingi Ratna Listy untuk terjun payung mengungkapkan bahwa olah raga terjun payung tandem bisa diikuti oleh siapapun baik pria dan wanita, namun penerjun payung tandem harus dalam kondisi yang sehat jasmani dan rohani dan wajib mengikuti persyaratan, peraturan dan petunjuk dari para penerjun profesional.

"Saya yakin dari awal bahwa Ratna Listy yang saya ajak terjun payung ini masuk kriteria tersebut dan ternyata orangnya disiplin dan mau mengikuti petunjuk semua termasuk saat berada diatas langit, salut dia bisa," ungkap Naila.

4. Wajib Menggunakan Tandem Untuk Pemula

Naila berkata bahwa Pangkal dari prosedur keselamatan skydive untuk pemula adalah wajib menggunakan tandem. Hanya penerjun atau skydiver yang bersertifikat atau berlisensi saja yang bisa menjadi tandem.

Fungsi tandem di sini selain mengontrol parasut, menentukan rute terbang dan mendarat, hingga bertanggung jawab pada keselamatan skydive pemula yang terbang bersamanya.

(Demo kenaikan gaji anggota DPR memanas setelah seorang Ojol bernama Affan Kurniawan menjadi korban. Sederet artis pun ikut menyuarakan kemarahannya!)

(kpl/dan/ums)

Rekomendasi
Trending