1. Kenangan Bersama Mendiang

© KapanLagi.com/Budy Santoso

Nia merasa sangat sedih dengan kabar kepergian Puput. Ia menyatakan, "Dan saya juga dapat berita yang agak kaget, makanya sedih banget. Karena Puput dan keluarganya itu sangat dekat, tapi karena satu kesibukan dan lain hal, saya juga hilang konteksnya dia dan dengar-dengar malam ini, dia sudah meninggalkan kita."

Berbicara tentang komunikasi terakhir, Nia mengungkapkan bahwa meskipun sudah lama tidak berkomunikasi dengan Puput, almarhumah tidak pernah menceritakan masalah pribadinya kepada Nia.

Nia juga mengingat kenangan-kenangan indah bersama Puput. "Waktu itu kita memang sering pergi barengan. Walaupun tidak ada acara, kita suka sama mamahnya, sama tantenya, kita suka ketemu di mana barengan. Jadi kita sangat dekat," tuturnya.

2. Kehilangan Sosok Keluarga

Saat ditanya tentang firasat, Nia mengaku tidak merasakannya. "Firasat sih nggak ada. Saya firasatnya gak ada, mungkin karena saya sudah lama nggak berkomunikasi. Jadi sangat mengagetkan," tambah Nia.

Kehilangan Puput tentunya meninggalkan kesedihan mendalam bagi Nia. Ia merasa sangat kehilangan sosok yang selama ini dianggap sebagai bagian dari keluarganya.

3. Doa untuk Mendiang

Terakhir, Nia mengungkapkan doa terbaiknya untuk Puput. "Terakhir doanya tentunya untuk semua penonton di mana pun berada, tolong kirim doa untuk Puput. Semoga beliau diterima amal ibadahnya, dilapangkan kuburnya dan ditempatkan di surganya Allah," harap Nia.

Kepergian Puput Novel tentu menjadi duka mendalam bagi banyak orang, termasuk bagi Nia Daniaty yang merasa kehilangan sosok yang sangat berarti dalam hidupnya. Nia berharap agar Puput diberikan tempat yang layak di sisi Tuhan dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan dalam menghadapi kehilangan ini.

Diketahui, Puput Novel dikabarkan meninggal dunia pada Minggu, 8 September 2024 pukul 18.24 WIB di RS MMC, Kuningan, Jakarta Selatan. Almarhumah sejak 2021 menderita kanker payudara, hingga terkena komplikasi yang menyerang jantung dan paru-parunya.