
Penampilan Grup 8 Top 64 LIDA 2019, Viki Duta Provinsi Sumatera Selatan Tersenggol
Diterbitkan:

Grup 8 Top 64 LIDA 2019 (credit: Indosiar)
Kapanlagi.com - Melki (Gorontalo) menjadi peserta pertama yang tampil pada konser grup 8 Top 64 Liga Dangdut Indonesia (LIDA) 2019 Jumat malam (8/2). Membawakan lagu berjudul Setetes Air Hina, Melki mencoba tampil lebih baik dari penampilan pertamanya saat konser Top 80. Hasilnya, ia meraih empat lampu dukungan dari panel provinsi dan tiga lampu biru dari juri.
Soimah yang melihat upaya dari Melki, memberi catatan agar Melki bisa tampil lebih baik lagi. “Cengkok yang dulu berlebih sekarang sudah berkurang, tempo juga hanya sedikit di lagu ini, tapi groove di awal lagu masih belum sesuai dengan musik,” ucap Soimah.
“Power kamu mantap, hanya saja kamu belum bisa mengenakan lagu, gaya kamu dengan nyanyi seperti nggak nyambung, Groove kamu kurang dari awal sampai akhir lagu, kamu terdengar terburu-buru menyelesaikan lagu,” ucap Inul Daratista mengomentari penampilan Melki.
Advertisement
1. Tempo Iin Kurang Tepat
Iin, duta provinsi Nusa Tenggara Barat tampil kurang maksimal dalam membawakan lagu Siapa Kau. Hanya dua juri yang memberinya lampu biru, sedangkan tiga juri lainnya memberi lampu merah, tanda tidak suka akan penampilannya.
Rita Sugiarto menilai Iin memiliki warna vocal yang indah dan power yang bagus, hanya saja, Iin masih banyak melakukan kesalahan dalam membawakan lagu Siapa Kau.
“Tempo kurang tepat, banyak yang terlambat, di rall juga kurang enak, ada juga nada yang fals, mungkin kamu kurang latihan dan kurang berlatih,” ucap Rita Sugiarto.
(Festival Pestapora 2025 dipenuhi kontroversi, sederet band tiba-tiba memutuskan untuk CANCEL penampilannya.)
2. Kritik Nassar Pada Viki
Pun demikian dengan Viki, duta provinsi Sumatera Selatan ini hanya meraih satu lampu biru dari juri, sementara empat juri lainnya memberi lampu merah, tanda tidak suka akan penampilannya membawakan lagu milik H. Rhoma Irama yang berjudul Kehilangan Tongkat.
Nassar menilai banyak kesalahan yang dilakukan Viki dalam membawakan lagu tersebut. “Kamu seperti orang yang sedang bernyanyi di dapur, dari awal sampai akhir semuanya berantakan, dari not ke not semuanya salah, kalau kamu nyanyi seperti ini terus, saya tidak menjamin kamu bisa lolos ke babak selanjutnya,” ucap Nassar.
Advertisement
3. Wulan Dapat Nilai Sempurna
Wulan, duta provinsi Riau tampil memesona dalam membawakan lagu Hitam Bukan Putih. Ia meraih nilai sempurna dari juri dan panel provinsi. Hanya saja, ia masih memiliki catatan dari juri agar bisa tampil lebih baik lagi.
“Saya suka dengan warna vocal kamu, sangat berkarakter, cengkok lembut, hanya saja cara menyanyi kamu seperti sedang menyumbang lagu, itu yang kamu harus perhatikan, greget dan ekspresi juga harus ditambah,” ucap Soimah.
Setelah keempat peserta tampil, tiba pengumuman skor akhir yang menentukan siapa peserta yang tersenggol dan bertahan. Seperti diketahui ada tiga elemen penilaian kepada peserta yakni pertama Panel Provinsi yang memiliki bobot 5 persen, kedua Dewan Juri (20 persen), dan ketiga adalah SMS dari pemirsa (75 persen).
4. Hasil Konser
Berdasar nilai gabungan antara tiga elemen, Panel Provinsi, Dewan Juri dan SMS Pemirsa, Wulan meraih skor akhir tertinggi yakni 32,12 persen, disusul Iin 23,69 persen, kemudian Melki yang meraih skor akhir sama dengan Iin yakni 23,69 persen, dan berada di posisi terbawah adalah Viki dengan skor akhir 20,49 persen.
Dengan begitu, prediksi Nassar benar adanya, Viki duta dari provinsi Sumatera Selatan harus tersenggol. Perjalanannya dipanggung LIDA 2019 pun harus terhenti.
Saksikan terus LIDA 2019, dan dukung peserta favoritmu dengan cara voting melalui aplikasi Shopee atau voting SMS (ketik: LIDA [spasi] Nama Peserta, kirim ke 97288).
Penulis: Louvina Gita Shoya
Sudah Baca Yang Ini Belum?
(Demo kenaikan gaji anggota DPR memanas setelah seorang Ojol bernama Affan Kurniawan menjadi korban. Sederet artis pun ikut menyuarakan kemarahannya!)
(kpl/dan/mag/lou)
Dadan Deva
Advertisement