1. Pengertian dan Keunggulan eSIM

eSIM atau embedded SIM adalah chip SIM digital yang sudah tertanam langsung di dalam perangkat smartphone, tablet, atau smartwatch. Teknologi ini memungkinkan pengguna untuk mengaktifkan layanan seluler tanpa perlu memasang kartu SIM fisik. eSIM dapat diprogram dengan berbagai profil operator telekomunikasi dan memungkinkan pengguna untuk beralih antar operator dengan mudah.

Keunggulan utama eSIM adalah kemudahan dalam mengelola layanan seluler. Pengguna tidak perlu lagi repot mengganti kartu SIM fisik ketika ingin berganti operator atau ketika bepergian ke luar negeri. Cukup dengan memindai kode QR atau mengunduh profil operator baru, layanan seluler dapat langsung aktif. Selain itu, eSIM juga lebih aman karena tidak dapat hilang atau dicuri seperti kartu SIM fisik.

Teknologi eSIM juga mendukung penggunaan dual SIM, di mana pengguna dapat memiliki dua nomor aktif dalam satu perangkat. Hal ini sangat berguna untuk memisahkan nomor pribadi dan bisnis, atau untuk menggunakan paket data lokal ketika bepergian. eSIM juga menghemat ruang dalam perangkat karena tidak memerlukan slot SIM fisik.

Melansir dari Literasi Digital dan Mobile Learning, perangkat bergerak modern kini memiliki fitur dan kemampuan fungsi yang semakin mendekati fungsi komputer desktop, termasuk kemampuan untuk mendukung teknologi canggih seperti eSIM yang memfasilitasi konektivitas yang lebih fleksibel.

2. Metode Universal: Menggunakan Kode *#06#

1. Buka aplikasi telepon di smartphone Anda
2. Ketik kode *#06# pada keypad
3. Tekan tombol call untuk menjalankan perintah
4. Perhatikan informasi yang muncul di layar
5. Cari kode EID (eSIM Identifier) dalam daftar informasi
6. Jika EID muncul, berarti perangkat Anda mendukung eSIM
7. Jika tidak ada EID, perangkat belum support eSIM

Metode ini merupakan cara paling universal untuk mengecek dukungan eSIM karena dapat digunakan pada semua merek smartphone. Kode *#06# akan menampilkan berbagai informasi identitas perangkat termasuk IMEI, MEID, dan EID jika tersedia.

EID atau eSIM Identifier adalah nomor unik yang mengidentifikasi chip eSIM dalam perangkat. Keberadaan EID menunjukkan bahwa perangkat memiliki hardware eSIM yang dapat diaktifkan. Biasanya EID terdiri dari 32 digit angka yang unik untuk setiap perangkat.

3. Cara Cek eSIM di iPhone

1. Buka menu Settings di iPhone Anda
2. Scroll ke bawah dan pilih Cellular
3. Cari opsi "Add Mobile Data Plan" atau "Add eSIM"
4. Tap pada opsi tersebut
5. Jika muncul pilihan scan QR code, iPhone mendukung eSIM
6. Jika tidak ada opsi scan QR, iPhone belum support eSIM

iPhone mulai mendukung eSIM sejak generasi iPhone XS, XS Max, dan XR yang dirilis pada tahun 2018. Semua model iPhone yang lebih baru dari generasi tersebut sudah mendukung teknologi eSIM. Pada iPhone terbaru, bahkan sudah ada model yang sepenuhnya menggunakan eSIM tanpa slot SIM fisik.

Untuk iPhone yang dijual di beberapa negara tertentu, mungkin ada perbedaan dalam dukungan eSIM. Hal ini terkait dengan regulasi dan kebijakan operator di masing-masing negara. Pastikan untuk mengecek dengan operator lokal mengenai ketersediaan layanan eSIM.

4. Cara Cek eSIM di Android

1. Masuk ke menu Settings atau Pengaturan
2. Pilih "Connections" atau "Network & Internet"
3. Cari dan pilih "SIM Card Manager" atau "Mobile Network"
4. Lihat apakah ada opsi "Add eSIM"
5. Jika tersedia opsi Add eSIM, perangkat mendukung eSIM
6. Tap Add eSIM untuk memastikan
7. Jika muncul opsi scan QR code, konfirmasi perangkat support eSIM

Perangkat Android memiliki variasi interface yang berbeda-beda tergantung merek dan versi sistem operasi. Beberapa merek seperti Samsung menggunakan istilah "SIM Card Manager", sementara Google Pixel menggunakan "Network & Internet". Meskipun nama menu berbeda, prinsip pengecekannya tetap sama.

Untuk smartphone Android, dukungan eSIM umumnya tersedia pada model flagship atau premium yang dirilis setelah tahun 2019. Namun, beberapa merek sudah mulai menghadirkan eSIM pada model mid-range mereka untuk memberikan lebih banyak pilihan kepada konsumen.

5. Daftar Smartphone yang Mendukung eSIM

Berikut adalah daftar smartphone populer yang sudah mendukung teknologi eSIM berdasarkan merek:

iPhone yang Support eSIM

• iPhone XS, XS Max, dan XR (2018)
• iPhone 11 series (2019)
• iPhone SE generasi 2 dan 3 (2020, 2022)
• iPhone 12 series (2020)
• iPhone 13 series (2021)
• iPhone 14 series (2022)
• iPhone 15 series (2023)

Samsung Galaxy yang Support eSIM

• Galaxy S20 series dan yang lebih baru
• Galaxy Note 20 series
• Galaxy S21, S22, S23, S24 series
• Galaxy Z Fold dan Z Flip series
• Galaxy A54 5G dan beberapa model A series terbaru

Google Pixel yang Support eSIM

• Pixel 3 dan model yang lebih baru
• Pixel 4, 5, 6, 7, 8 series
• Pixel a series mulai dari Pixel 3a

Merek Lain yang Support eSIM

• Huawei P40 series dan Mate 40 series
• Xiaomi 12T Pro, 13 series
• Oppo Find X3 Pro, Find X5 series
• Motorola Razr series
• OnePlus 11 dan model terbaru

Mengutip dari Literasi Digital dan Mobile Learning, tingkat penetrasi perangkat bergerak yang sangat tinggi dan fitur yang semakin berkembang dan canggih menjadi faktor pendorong dalam pengembangan teknologi seperti eSIM yang memberikan fleksibilitas lebih dalam penggunaan layanan seluler.

6. Tips Memilih Smartphone dengan eSIM

Ketika memilih smartphone yang mendukung eSIM, ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan. Pertama, pastikan operator seluler di wilayah Anda sudah mendukung layanan eSIM. Tidak semua operator di semua negara sudah menyediakan layanan eSIM, jadi penting untuk mengecek ketersediaan terlebih dahulu.

Kedua, pertimbangkan kebutuhan penggunaan Anda. Jika sering bepergian ke luar negeri, eSIM akan sangat memudahkan karena Anda dapat mengaktifkan paket data lokal tanpa perlu membeli SIM card fisik. Untuk penggunaan sehari-hari, eSIM juga memberikan kemudahan dalam mengelola multiple nomor dalam satu perangkat.

Ketiga, pastikan smartphone yang dipilih memiliki dukungan dual SIM (eSIM + physical SIM atau dual eSIM). Fitur ini memberikan fleksibilitas maksimal dalam penggunaan layanan seluler. Beberapa smartphone terbaru bahkan sudah mendukung multiple eSIM profiles yang dapat diaktifkan sesuai kebutuhan.

Keempat, perhatikan juga ekosistem dan layanan tambahan yang ditawarkan. Beberapa merek smartphone memiliki integrasi yang lebih baik dengan layanan cloud dan sinkronisasi data ketika menggunakan eSIM. Hal ini dapat mempengaruhi pengalaman pengguna secara keseluruhan.

7. FAQ (Frequently Asked Questions)

Apakah semua smartphone baru sudah mendukung eSIM?

Tidak semua smartphone baru mendukung eSIM. Meskipun semakin banyak model yang mengadopsi teknologi ini, masih ada beberapa merek dan model yang belum menyertakan eSIM, terutama pada segmen entry-level dan mid-range.

Bisakah menggunakan eSIM dan SIM fisik bersamaan?

Ya, banyak smartphone modern mendukung dual SIM dengan kombinasi eSIM dan SIM fisik. Anda dapat mengaktifkan kedua nomor secara bersamaan dan memilih mana yang digunakan untuk panggilan, SMS, atau data.

Apakah eSIM lebih aman dibandingkan SIM fisik?

eSIM umumnya lebih aman karena tidak dapat hilang atau dicuri secara fisik. Namun, keamanan juga tergantung pada implementasi operator dan perlindungan akun digital pengguna.

Bagaimana cara pindah dari SIM fisik ke eSIM?

Untuk pindah ke eSIM, hubungi operator seluler Anda untuk mendapatkan QR code atau profil eSIM. Kemudian scan QR code tersebut melalui pengaturan eSIM di smartphone Anda.

Apakah ada biaya tambahan untuk menggunakan eSIM?

Kebijakan biaya eSIM berbeda-beda antar operator. Beberapa operator mengenakan biaya aktivasi eSIM, sementara yang lain memberikannya gratis. Sebaiknya tanyakan langsung ke operator Anda.

Bisakah eSIM digunakan di semua negara?

Tidak semua negara dan operator mendukung eSIM. Sebelum bepergian, pastikan negara tujuan memiliki operator yang menyediakan layanan eSIM dan kompatibel dengan perangkat Anda.

Apa yang terjadi jika smartphone rusak dan menggunakan eSIM?

Jika smartphone rusak, Anda perlu menghubungi operator untuk menonaktifkan eSIM di perangkat lama dan mengaktifkannya di perangkat baru. Proses ini biasanya memerlukan verifikasi identitas dan mungkin ada biaya administrasi.

Yuk, baca artikel seputar panduan dan cara menarik lainnya di Kapanlagi.com. Kalau bukan sekarang, KapanLagi?