Aditya Zoni Ungkap Tantangan Syuting 'MENJELANG MAGRIB 2', Kedinginan di Gunung Papandayan
Film MENJELANG MAGRIB 2: WANITA YANG DI RANTAI merupakan spin-off dari film MENJELANG MAGRIB yang tayang pada tahun 2022 lalu. Film produksi Helroad Films itu menggambarkan ketimpangan sosial dan ekonomi dengan latar cerita film pada tahun 1920, ketika Indonesia masih bernama Hindia Belanda.
Ceritanya berlatar belakang pada masa Universitas Stovia era Hindia Belanda. Universitas tersebut melahirkan lulusan kedokteran, salah satunya adalah pribumi yang bernama Giandra (Aditya Zoni). Ia membaca harian Javasche Courant tentang seorang gadis di desa Karuhun yang dipasung.
Pada masa itu, pemasungan orang yang dianggap punya masalah kejiwaan adalah bagian dari cara penyembuhan dari penyakit kejiwaan. Pengobatan secara mistik yang ditangani seorang dukun ini sangat bertentangan dengan Giandra sebagai seorang dokter.
"Ya, mudah-mudahan film ini bukan hanya menjadi tontonan aja buat temen-temen semua, tapi bisa menjadi hiburan juga, bisa menjadi pesan-pesan moral, pesan-pesan positifnya diambil semua dari film ini," pungkas Aditya Zoni.
Hak Cipta: instagram.com/menjelangmagrib2