Perjuangan Pria Asal Malang yang Berhasil Sampai ke Mekkah dengan Naik Sepeda, Penuh Inspirasi
Diperbarui: Diterbitkan:

Pria Asal Malang Berhasil Sampai ke Mekkah dengan Naik Sepeda.
Kapanlagi.com - Bagi banyak orang, bepergian jauh biasanya lebih mudah dilakukan dengan pesawat atau kendaraan bermotor. Namun, ada yang berbeda dengan Habibie Noor Muhammad, seorang pria asal Malang, Jawa Timur. Ia memilih untuk bersepeda dari Indonesia menuju Mekkah demi menunaikan ibadah umrah dan haji. Perjalanan luar biasa ini menempuh ribuan kilometer dan penuh dengan tantangan yang tak terduga.
Habibie bukanlah pesepeda biasa. Sebagai penggemar olahraga ekstrem, ia telah berpartisipasi dalam berbagai event ultra cycling di Indonesia. Namun, kali ini, misinya lebih dari sekadar menguji kemampuan fisik. Ini adalah perjalanan spiritual yang membawanya melampaui batas-batas fisik dan mentalnya. Dengan tekad yang kuat dan niat ibadah yang tulus, Habibie berhasil mencapai Mekkah setelah 83 hari berjuang di jalanan.
Bagaimana kisah lengkap perjalanan Habibie? Simak kisah lengkapnya berikut, dirangkum Kapanlagi.com, Senin (10/2).
Advertisement
1. Memulai Perjalanan: Berangkat dari Malang dengan Tekad Kuat
Kisahnya diketahui viral usai diunggah di akun Instagram @infomlgcom. Dalam video yang tayang sejak Minggu (9/2) itu, dirinya tampak memberikan jempol setelah sampai di Mekkah. Terlihat sepedanya sudah ia modif, untuk membawa sejumlah perbekalan dan tertulis Indonesia to Mecca.
Habibie Noor Muhammad memulai perjalanan gowesnya dari Malang, Jawa Timur, pada akhir Oktober 2024. Berbeda dengan kebanyakan traveler yang menyiapkan anggaran besar, ia berangkat tanpa membawa uang saku sama sekali. Keputusannya ini didasarkan pada keyakinan bahwa rezeki akan datang di jalan selama niatnya baik.
Ia mengandalkan kebaikan orang-orang yang ditemui di sepanjang perjalanan. Sering kali ia mendapatkan makanan gratis atau bahkan dibiayai menginap di hotel oleh penduduk lokal. Ia tidak hanya menjelajahi jalur darat, tetapi juga harus menggunakan moda transportasi lain di beberapa titik perjalanan. Dengan bekal pengalaman dari berbagai event ultra cycling, seperti Three Islands Journey (TIJ) dan East Java Journey (EJJ), Habibie yakin dapat menyelesaikan perjalanan berat ini.
"Habibi nur muhammad merupakan seorang selebgram yang sering membuat konten jalan-jalan naik sepeda. Ia memulai perjalanannya dari Malang, Jawa Timur ke Arab Saudi," tulis keterangan di unggahan tersebut.
(Festival Pestapora 2025 dipenuhi kontroversi, sederet band tiba-tiba memutuskan untuk CANCEL penampilannya.)
2. Melintasi 7 Negara dengan Penuh Tantangan
Dalam perjalanan menuju Mekkah, Habibie melintasi 7 negara berbeda. Berikut rute yang telah ia tempuh:
- Indonesia – Memulai perjalanan dari Malang, melewati berbagai kota hingga ke Batam.
- Singapura – Menyeberang dari Batam dan lanjut ke Malaysia.
- Malaysia – Bersepeda melintasi berbagai kota hingga ke perbatasan Thailand.
- Thailand – Tantangan mulai terasa, terutama dalam menemukan makanan halal.
- India – Mendapat beberapa kendala sosial, termasuk ejekan dari orang-orang setempat.
- Pakistan – Disambut hangat oleh penduduk lokal dan sering mendapat akomodasi gratis.
- Arab Saudi – Menyelesaikan perjalanan di Mekkah setelah menempuh total 7.000 km dalam 83 hari.
Tidak semua perjalanan dilakukan dengan bersepeda. Habibie terpaksa menggunakan pesawat untuk melewati Myanmar dan sebagian Timur Tengah karena alasan keamanan. Eskalasi politik di negara-negara seperti Iran dan Irak membuatnya harus mencari jalur alternatif.
Sebelumnya, ia juga membagikan perjalanannya melalui akun TikToknya @habibiegotomecca, di mana momen perjalanan di setiap kota dan negara ia bagikan.
"Special worship Badal Umrah untuk orang tercinta," tulis Habibie.
Advertisement
3. Cuaca Ekstrem juga Jadi Kendala
Sejauh 7.000 km bukan perjalanan mudah. Habibie menghadapi berbagai tantangan, baik dari sisi fisik, cuaca, hingga hambatan sosial. Di wilayah Timur Tengah, ia menghadapi kondisi cuaca panas yang menyengat serta curah hujan yang cukup deras di wilayah Asia Tenggara.
Kemudian, dirinya juga kerap kesulitan mencari makanan halal di negara-negara Asia yang ia lewati, karena tidak semua warganya beragama Islam. Kemudian, fisik juga jadi tantangan Habibie sehingga harus dijaga benar-benar. Meski begitu, ia juga selalu mendapat keberuntungan seperti akomodasi gratis.
"Saya berangkat zero money. Banyak dikasih uang di jalan sama orang. Sering di booking-kan hotel. Di Pakistan hotel saya dibayari terus," kata Habibie, mengutip mainsepeda.com.
4. Momen Mengharukan: Disambut Hangat di Arab Saudi
Setelah menaklukkan berbagai tantangan, Habibie akhirnya menginjakkan kakinya di tanah suci Mekkah, disambut hangat oleh masyarakat setempat yang antusias. Dalam sebuah video yang beredar, ia terlihat akrab berbincang dengan warga Indonesia yang juga tengah berada di sana, menciptakan momen yang penuh kehangatan.
Perjalanan istimewa Habibie yang bersepeda dari Indonesia ke Mekkah ini tak hanya menjadi cerita inspiratif, tetapi juga viral di media sosial. Unggahannya di Instagram, yang dibagikan oleh akun @infomlgcom, berhasil menarik perhatian banyak orang dengan lebih dari 7.283 likes dan 131 komentar. Di TikTok, akun @habibiegotomecca juga memamerkan video perjalanannya yang sudah ditonton ribuan kali, menjadikannya sorotan publik yang tak terelakkan.
5. People Also Ask
Q: Berapa lama perjalanan Habibie ke Mekkah?
A: Habibie membutuhkan 83 hari untuk mencapai Mekkah dari Malang, dengan total jarak 7.000 km.
Q: Apakah Habibie sepenuhnya bersepeda?
A: Tidak. Ia menggunakan pesawat untuk melewati Myanmar dan beberapa wilayah Timur Tengah karena alasan keamanan.
Q: Apa tantangan terbesar dalam perjalanan ini?
A: Cuaca ekstrem, kesulitan mencari makanan halal, serta kondisi fisik yang harus tetap prima selama perjalanan panjang.
Q: Apakah Habibie membawa uang dalam perjalanan ini?
A: Tidak. Ia berangkat tanpa uang saku dan mengandalkan bantuan orang-orang yang ditemuinya di sepanjang perjalanan.
(Demo kenaikan gaji anggota DPR memanas setelah seorang Ojol bernama Affan Kurniawan menjadi korban. Sederet artis pun ikut menyuarakan kemarahannya!)
(kpl/rmt)
Ricka Milla Suatin
Advertisement