Gempur Pasar Digital, MyTelkomsel dan SinemArt Rilis Drama Vertikal 1 Menit Bertabur Bintang

Penulis: Editor KapanLagi.com

Diterbitkan:

Gempur Pasar Digital, MyTelkomsel dan SinemArt Rilis Drama Vertikal 1 Menit Bertabur Bintang
credit: © KapanLagi.com/Adrian Utama Putra

Kapanlagi.com - MyTelkomsel kembali menambah amunisi konten digitalnya melalui platform MaxStream dengan meluncurkan empat judul drama pendek terbaru.

Proyek hasil kolaborasi dengan SinemArt ini diperkenalkan secara resmi pada Kamis (7/8/2025), bersamaan dengan hadirnya fitur 'MyTelkomsel Short Movie' di menu 'Lifestyle' pada aplikasi MyTelkomsel.

Inovasi utama yang ditawarkan adalah format penyajiannya: drama ini diadaptasi untuk layar vertikal dengan durasi super singkat, hanya sekitar satu menit per episode.

Keempat judul yang dirilis "Dendam Cantik", "Kontrak Cinta Sang Milyuner", "Dua Garis Pembalik Dunia Ghea", dan "Aku di Penjara Suamiku Tidur dengan Sahabatku" dibintangi oleh artis-artis ternama seperti Cinta Brian dan Mischa Chandrawinata.

1. Diusung dengan Format Layar Vertikal

Pemilihan tema yang cenderung emosional seperti dendam dan perselingkuhan bukanlah tanpa alasan. Vice President Digital Lifestyle Telkomsel, Lesley Simpson, mengungkapkan bahwa genre ini dipilih berdasarkan riset pasar yang menunjukkan minat tinggi publik pada cerita yang kompleks.

"Kalau di dalam format di dalam handphone sendiri memang sesuai dengan riset, cerita yang lagi banyak diminati itu gak cuma cinta-cinta, tapi ada dendam, ada juga sakit hati," ujar Lesley kepada media.

Meski sama-sama bertema romansa, setiap judul memiliki pendekatan unik, mulai dari kisah pembalasan hingga cerita tentang problematika anak muda dengan sentuhan plot twist.

(Kondisi Vidi Aldiano bikin khawatir, kesakitan jalan di panggung dan dituntun Deddy Corbuzier.)

2. Jadi Tantangan untuk Para Aktor

Namun, di balik durasinya yang singkat, proses produksi justru menghadirkan tantangan baru bagi para aktor. Cinta Brian, pemeran "Kontrak Cinta Sang Milyuner", membeberkan sulitnya berakting untuk format vertikal yang menuntut presisi tinggi.

"Karena memang secara angle, jadi kita biasa kameranya tidur sekarang jadi vertikal. Space kita di layar itu lebih sedikit karena layarnya vertikal. Harus pas posisinya, gak boleh miring sedikit, harus lebih presisi," cerita Brian.

Di sisi lain, Direktur Pemasaran Telkomsel, Derrick Heng, menegaskan bahwa proyek ini lebih dari sekadar peluncuran konten. Menurutnya, ini adalah wujud nyata dukungan terhadap industri kreatif dalam negeri.

"Ini bukan hanya tentang konten. Ini tentang meningkatkan kreativitas Indonesia. Kolaborasi ini menunjukkan komitmen kita untuk meningkatkan ekosistem konten lokal Indonesia dengan menggabungkan creative excellence dan platform digital yang mudah diakses," kata Derrick.

(Segera nikah! Clara Shinta dan Lxa posting foto pre-wedding tanpa bersentuhan.)

(kpl/far/jje)

Rekomendasi
Trending