Penulis Minta Glenn Akui Terinspirasi Buku 'Surat Dari Praha'

Penulis: ahmat effendi

Diperbarui: Diterbitkan:

Penulis Minta Glenn Akui Terinspirasi Buku 'Surat Dari Praha' Yusri Fajar ©KapanLagi.com/Darmadi Sasongko

Kapanlagi.com - Film SURAT DARI PRAHA mendapat protes dari seniman dan dosen Fakultas Ilmu Budaya Universitas Brawijaya Malang, Yusri Fajar. Film yang diproduseri penyanyi Glenn Fredly itu dinilai telah menjiplak dari novel dengan judul yang sama karya pria kelahiran Banyuwangi Tahun 1977 itu.
Atas kasus tersebut Yusri selaku penulis novel Surat Dari Praha mengaku tidak berharap mendapatkan keuntungan secara material. Namun pihaknya ingin mendapatkan pengakuan atas karya yang pernah ditulisnya.
"Harapannya ada pengakuan, ada apresiasi kalau film itu terinspirasi dari buku saya. Karena, minimal sesama pekerja seni ada pengakuan yang bisa dikomunikasikan dengan baik," kata Yusri Fajar saat preskon di Rumah Keadilan Kota Malang, Rabu (20/1).
Pihaknya sempat melakukan pertemuan dengan Irvan Ramli, selaku penulis skenario film tersebut pada 19 Agustus 2015 di Malang. Saat itu tidak ditemukan kesepakatan, dan pihak Visinema Pictures selaku rumah produksi mengklaim sebagai pemilik ide tersebut.

Tidak meminta materi, sebagai penulis novel Yusri minta pengakuan dari Glenn Fredly yang menggarap film SURAT DARI PRAHA. ©KapanLagi.com/Darmadi SasongkoTidak meminta materi, sebagai penulis novel Yusri minta pengakuan dari Glenn Fredly yang menggarap film SURAT DARI PRAHA. ©KapanLagi.com/Darmadi Sasongko

"Saya sangat berharap ada ruang dialog, ada hal yang belum selesai. Pada pertemuan pertama berharap ada pertemuan lanjutan, berharap ada tindak lanjut, tetapi hingga sekarang tidak pernah ada," kata pria lulusan Master of Art di Universitas Bayreuth Bayern Jerman itu.
Yusri yakin idenya telah diplagiasi oleh produser film SURAT DARI PRAHA, Glenn Fredly. Dia mengaku menulis buku dengan judul yang sama pada 2012, sementara film itu mulai diberitakan akan diproduksi pada 2015.
"Saya berharap ada kemungkinan berdialog untuk dikedepankan. Akan ada diskusi sebagai jalan keluar. Harapan besar ada dialog, agar sama-sama enak. Tetapi kalau mentok akan mempertimbangkan untuk proses hukum," ungkapnya.
Letak kesamaan, kata Yusri tidak hanya pada judul, tetapi juga kesamaan tema, dan kesamaan ide cerita. Sama-sama tentang mahasiswa yang pernah belajar di sana (Praha) kemudian tidak bisa pulang karena peristiwa PKI 1965.
"Kalau plot cerita belum tahu, karena memang filmnya belum beredar kan," tuturnya.
Perlu diketahui, rumah produksi Visinema Pictures menggarap film bertajuk SURAT DARI PRAHA yang dikabarkan bakal tayang pada tanggal 28 Januari 2016. Film tersebut diproduseri oleh penyanyi Glenn Fredly dengan Julie Estelle dan Tio Pakusadewo sebagai pemeran utama. Sementara sebagai sutradara, sosok yang dipercaya adalah Angga Dwimas Sasongko.
Sementara buku Surat Dari Praha berisi kumpulan cerpen tentang mahasiswa Indonesia yang dikirim presiden Soekarno belajar di Ceko. Karena kisruh peristiwa G/30-S/PKI, para mahasiswa tidak bisa kembali ke Indonesia.

(Rumah tangga Tasya Farasya sedang berada di ujung tanduk. Beauty vlogger itu resmi mengirimkan gugatan cerai pada suaminya.)

(kpl/dar/sjw)

Reporter:

Darmadi Sasongko

Rekomendasi
Trending