Vino G Bastian Sempat Cedera di Lokasi Syuting 'WIRO SABLENG'
Vino G Bastian © Bintang.com/Yunan Laziale
Kapanlagi.com - Syuting film laga memang bukan hal mudah dan tentu menyisakan tantangan tersendiri untuk para pemainnya. Karena itulah tak heran jika pada akhirnya Vino G Bastian rela belajar bela diri selama 6 bulan sebelum proses syuting dimulai.
Mempersiapkan dirinya secara matang, faktanya Vino G Bastian tetap saja tak bisa terhindar dari cedera di lokasi syuting. Saat ditanya soal hal tersebut, suami Marsha Timothy ini pun mengaku jika cedera yang dialaminya bukan karena adegan laga.
"Cedera sih pernah untungnya cederanya bukan karena adegan kepukul atau gimana. Jadi ada satu adegan yang saya tuh karena waktu syuting di gunung itu kan nggak bisa diprediksi ya mataharinya tiba-tiba kabut datang. Kita ngepush sehingga pemanasan dan pendinginannya nggak cukup," tuturnya saat ditemui di Plaza Indonesia XXI, Thamrin, Jakarta Pusat, Selasa (7/8).
Advertisement
1. Vino Jatuh Hingga Keseleo
Ia pun menambahkan, "Ketika setelah melakukan suatu adegan, saya nggak melakukan pendinginan, saya jalan di antara semak belukar kesandung keseleo akhirnya kenanya ke pinggang gitu."
Mengalami cedera yang cukup serius, mau nggak mau kegiatan syuting pun harus ditunda. "Nah otomatis dari kejadian itu, syutingnya harusnya besok ada adegan saya, (jadi) dimundurin. Tapi karena timnya sudah solid, jadi nggak merugikan produksi. Tapi hari saya syutingnya di-switch dengan adegan yang lain," terangnya..
(Setelah 8 tahun menikah, Raisa dan Hamish Daud resmi cerai.)
2. Cedera Vino Membuatnya Harus Fisioterapi
Meski hanya keseleo, rupanya cedera yang dialami Vino saat itu benar-benar berbahaya. Gara-gara hal itu, ia bahkan diharuskan menjalani perawatan lebih lanjut berupa fisioterapi untuk mengembalikan fungsi tubuhnya seperti sedia kala.
"Tapi memang kalau saya nggak istirahat pada saat itu memang berisiko. Karena ketarik di bagian pinggang ini sangat fatal. Nggak bisa diurut harus fisioterapi. Tapi kita syuting, tim medisnya sudah stand by, dari pihak urutnya juga ada. Jadi ketika terjadi cedera seperti itu langsung ditangani jadi nggak butuh waktu lama."
Beruntung proses syuting hanya berhenti sebentar dan kondisi pinggang Vino bisa kembali seperti sedia kala dalam waktu cepat. Tentunya ini menjadi pengalaman berharga yang tak akan dilupakan olehnya dan juga para kru.
3. Tantangan Cuaca & Suhu di Lokasi Syuting
Sebelumnya Vino sempat ditanya soal tantangan terberatnya selama proses syuting WIRO SABLENG. Bukan adegan laga ataupun kemampuan akting, medan di lokasi syuting dan perubahan cuaca menjadi tantangan yang susah untuk dikendalikan.
"Kita lakuin di camp mungkin di matras atau apa, sementara ketika melakukan adegan laganya kita harus di hutan semak belukar. Sementara kita lakuin dengan udara Jakarta tapi ketika di lokasi hutan di gunung udaranya bisa sampai dibawah 10 derajat. Jadi hal-hal seperti itu yang bikin kita awal-awalnya shock juga. Gerakan yang harusnya bisa lebih lincah tiba-tiba 1-2 hari ternyata kaku," ungkapnya.
Karena itulah Vino harus beradaptasi dengan apapun kondisi yang ada di lokasi syuting. Tak lupa, kekuatan fisik menjadi yang paling utama, "Jangan sampai kita jatuh sakit. Otomatis produksinya mundur, pasti kerugian di budget produksinya akan numpuk."
(Di usia pernikahan 29 tahun, Atalia Praratya gugat cerai Ridwan Kamil.)
(kpl/sry)
Advertisement
-
Teen - Lifestyle Gadget Smartwatch Kece Buat Gen Z yang Stylish, Fungsional, dan Nggak Bikin Kantong Kaget
