Liputan6.com
Kapanlagi.com
Bola.net
Bola.com
Merdeka.com
Fimela.com
Brilio.net
Denada dan Putri Cantiknya Punya Banyak Kesamaan, Sampai Dibuatkan Tatakan Gelas dari Rajutan Sendiri
Diterbitkan:
Credit:Instagram.com/denadaindonesia
Kapanlagi.com - Hubungan Denada dengan putri semata wayangnya, Aisha bukan cuma soal ibu dan anak, tapi juga tentang dua sahabat yang punya banyak kesamaan. Keduanya sama-sama menyukai dunia seni, membaca, dan menulis, yang bikin mereka sering punya topik obrolan yang nyambung satu sama lain.
"Di satu sisi aku lihat kayaknya banyak samanya sama aku ya. Kayak kesukaan dia, kecintaan dia terhadap menulis. Itu adalah aku banget. Dia suka nulis, suka baca. Itu juga sama kayak aku. Dia suka seni, sama juga sama aku," kata Denada saat ditemui di kawasan Antasari, Jakarta Selatan, Minggu (25/5/2025).
Advertisement
1. Aisha Punya Sisi Unik
Meski begitu, Denada menyadari bahwa Aisha juga punya sisi-sisi unik yang nggak mirip dirinya sama sekali. Salah satunya adalah kegigihan Aisha dalam melakukan kegiatan yang butuh kesabaran dan ketekunan tinggi.
"Tapi ternyata ada hal-hal lain yang bertolak belakang sama aku. Kayak misalnya, ternyata salah satu yang bertolak belakang itu adalah dia itu suka dengan kerjakan hal-hal yang membutuhkan ketekunan lama. Seperti misalnya, dia tuh senang menyulam, merajut," ucapnya.
(Festival Pestapora 2025 dipenuhi kontroversi, sederet band tiba-tiba memutuskan untuk CANCEL penampilannya.)
2. Aisha Buat Tatakan Gelas dari Rajutan
Salah satu contoh sederhana tapi berarti banget buat Denada adalah saat Aisha membuatkan hadiah kecil dari rajutannya sendiri. Buat Denada, itu bukan soal hasil akhirnya, tapi tentang perhatian dan ketulusan anaknya.
"Jadi sekarang dia lagi bikinin aku tatakan gelas dari rajutan dia sendiri, yang dia bikin," ujarnya.
Advertisement
3. Aisha Punya Banyak Teman
Selain sabar dan telaten, Aisha juga dikenal sebagai anak yang gampang bergaul dan punya banyak teman. Walaupun baru pindah sekolah, dia tetap bisa menyesuaikan diri dengan lingkungan barunya dengan cepat.
"Yang lain lagi, dia juga sangat-sangat sosial anaknya, temannya banyak. Dia baru pindah sekolah baru, tapi dia tuh punya teman banyak. Dan temannya gak cuma dari kelas dia aja. Bagian itunya dia sama kayak aku," jelas Denada.
4. Aisha Anak yang Aktif
Tak cuma aktif bersosialisasi, Aisha juga senang ikut kegiatan organisasi sekolah. Menurut Denada, semangat Aisha untuk memimpin dan bertanggung jawab muncul dengan sendirinya, tanpa harus dipaksa.
"Terus dia juga aktif banget. Jadi kalau ditawari kesempatan untuk bisa berorganisasi, dia akan ambil itu. Saat ini dia, alhamdulillah, kemarin dua kali kepilih jadi kelas monitor. Kayak kelas monitor tuh kayak ketua kelas gitu kali ya. Dua kali dia kepilih itu voting," ceritanya.
5. Suka Kegiatan Outdoor Mirip Denada
Aisha juga suka banget kegiatan di luar ruangan, dan kebiasaan ini mirip banget dengan Denada waktu masih kecil. Kebersamaan mereka sering diisi dengan aktivitas yang melibatkan gerak, eksplorasi, dan kebebasan.
"Senang berorganisasi, senang dengan kelas leadership. Anaknya juga suka outdoor, sama kayak aku," kata Denada.
6. Aisha Nyaman Cerita dengan Denada
Kedekatan mereka juga bikin Aisha merasa nyaman untuk cerita tentang hal-hal pribadi, termasuk soal ketertarikan pertama pada lawan jenis. Momen itu jadi salah satu yang tak terlupakan buat Denada.
"Terus anaknya picky banget. Aku baru kaget kemarin pulang sekolah. Tiba-tiba dia pulang-pulang dia udah gini, 'Ibu, I finally. I finally. Aku akhirnya. Aku akhirnya naksir dengan seorang teman'," ujar Denada menirukan anaknya.
7. Alasan Aisha Bikin Denada Tenang
Tapi bukan cuma rasa suka yang bikin Denada tenang, tapi juga alasan Aisha dalam memilih orang yang disukainya. Anak itu bisa menjelaskan dengan masuk akal, bukan cuma soal tampang atau hal-hal permukaan.
"Tapi pas aku tanya kenapa alasan dia gitu. Dia betul-betul bisa memberikan alasan itu dengan reasonable. Karena dia bilang karena anak ini sebetulnya sama anak-anak lain agak kurang baik. Tapi sama aku dia baik sekali," tutur Denada.
(Demo kenaikan gaji anggota DPR memanas setelah seorang Ojol bernama Affan Kurniawan menjadi korban. Sederet artis pun ikut menyuarakan kemarahannya!)
(kpl/far/dyn)
Advertisement
