Kapanlagi.com - Setelah beberapa kali memberikan kesempatan pada perancang kondang Adjie Notonegoro untuk mengembalikan uangnya, akhirnya Dewi Cinta kehilangan kesabarannya. Senin, 26 Juli 2010, Dewi melaporkan Adjie ke Polda Metro Jaya dengan nomor laporan LP/2565/VII/2010/PMJ/Disreskrim Um atas nama Dewi Agustina tentang penipuan dan penggelapan."Kita tadi habis membuat surat laporan ke Polisi. Setelah satu minggu saya tunggu. Saya sabar menunggu Mas Adjie, tapi tetap Mas Adjie mangkir. Dari Senin ke Selasa, Selasa ke Rabu, sampe terakhir dia telepon Kamis pasti. Tapi saya tunggu nggak ada itikad baik, tidak ada pembayaran, tidak menghubungi saya. Jadi hari ini saya melaporkan Mas Adjie," ungkap Dewi yang didampingi kuasa hukumnya, Muhammad Burhanudin.Hal itu pun diiyakan oleh sang pengacara. Karena cek kosong yang diajukan Adjie ada tiga, maka hal ini sudah tertuju ke tindak pidana."Karena tidak ada itikat baik, Dewi melaporkan kejadian ini ke SPK. Atas laporannya, Mas Adjie terkena 2 pasal, yaitu pasal 378 dan 372, tanda bukti laporan ini sudah diterima dengan no bukti 2565/2010. Jadi ini bukan cari sensasi, kami hanya ingin mendapatkan haknya, apa yang telah dijanjikan oleh Adjie dari 23 April 2009 tidak pernah terpenuhi. Kami hanya ingin Mbak Dewi mendapat haknya, yang diduga telah ditipu oleh Adjie Notonegoro. 378 - Penipuan, 372 - penggelapan, dan minimal ancaman 4 tahun," tambah Muhammad.Dewi sendiri menuturkan jika hal ini dilakukannya karena jalan damai yang diupayakannya gagal diselesaikan. "Saya sudah berkali-kali dibuat janji, akhirnya saya memutuskan untuk melaporkannya," tegas Dewi."Siapa sih yang nggak mau uangnya kembali, Dewi mau uangnya kembali. Tapi jalan damai sudah diupayakan, udah ke Rutan Cipinang juga. Sudah berapa kali janji tapi tidak pernah ditepati. Ini sebagai langkah pasti Ibu Dewi, makanya melapor ke Polda," pungkas Muhammad. 

Berita Foto

+9

Dewi Cinta di Polda Metro Jaya