Hobi Baca, Buku Pilihan Steny Agustaf Cukup Mengejutkan!
Diperbarui: Diterbitkan:

Kapanlagi.com - Dari sekian banyak kegiatan yang dijadikan hobi, Steny Agustaf memilih membaca sebagai hobinya. Sebagai pembaca, Steny tentu memiliki banyak buku koleksi di rumahnya.
Ditemui di kediamannya, kawasan Ragunan, Jakarta Selatan beberapa waktu lalu, Steny menunjukkan beberapa buku favorit yang menjadi koleksinya. Dari sekian banyak koleksi bukunya, Steny ternyata menyukai mengoleksi buku-buku tentang hubungan antara pria dan wanita. Sambil bercanda, Steny mengaku bahwa seringnya mengalami kegagalan cinta menjadi alasannya untuk mengoleksi buku tersebut.
"Dari 10 buku kurang lebih berhubungan tentang informasi tentang hubungan antara pria dan wanita. Dari cara mereka berpikir, cara mereka berbicara, cara mereka mengambil keputusan. Alasannya, karena selama ini gagal, jadi harus tahu gimana cara pandang perempuan," ungkapnya.
Steny koleksi cukup banyak buku. @KapanLagi.com®/Bambang E Ros
"Contoh dari buku Why Men Don't Listen and Women Can't Read Maps. Kenapa sih pria itu sulit mendengarkan, karena pada umumnya ketika perempuan berbicara hampir sama dengan suara kristal pecah. Makanya pria kurang tertarik, karena kurang tertarik jadi ga dapat attention, kalau gak dapat attention pria ga bisa ikutin apa yang dimau perempuan tersebut," terangnya.
Meski mengoleksi banyak buku bacaan, Steny mengaku tak pernah mengalokasikan waktu atau dana khusus untuk membeli buku. Namun, sebagai pembaca buku, Steny punya impian besar untuk menularkan hobi membacanya kepada ribuan pemuda-pemudi.
"Kalau ada kesempatan, saya ingin kumpulin tiga ribu pemuda pemudi di Gelora Bung Karno untuk baca buku. Pengen sambil pacaran ga apa-apa yang penting baca buku," ucapnya.
Koleksi buku Steny Agustaf banyak yang tentang hubungan. @KapanLagi.com®/Bambang E Ros
Lalu, apakah Steny punya keinginan untuk membuat sebuah buku? Ditanya hal ini, Steny pun memaparkan keinginannya untuk membuat sebuah buku. Sebagai seorang presenter, tentunya jika jadi membuat buku Steny akan membuat buku dengan dua tema.
"Banyak yang usulin hal yang sama. Kalau misalnya saya buat buku saya akan sharing dua hal. Pertama soal public speaking dan kedua soal master of ceremony. Karena setiap orang harus ada intake dan outtake. Saya sudah mereguk kenikmatan di dunia MC dan showbiz kurang lebih 12 sampai 13 tahun, dan saya harus keluarkan itu sebagai ilmu yang bermanfaat bagi orang banyak. Rencana ada mudah-mudahan tahun depan kali ya," paparnya.
Ditemui di kediamannya, kawasan Ragunan, Jakarta Selatan beberapa waktu lalu, Steny menunjukkan beberapa buku favorit yang menjadi koleksinya. Dari sekian banyak koleksi bukunya, Steny ternyata menyukai mengoleksi buku-buku tentang hubungan antara pria dan wanita. Sambil bercanda, Steny mengaku bahwa seringnya mengalami kegagalan cinta menjadi alasannya untuk mengoleksi buku tersebut.
“[Galakkan Membaca di Kalangan Pemuda]
Kalau ada kesempatan, saya ingin kumpulin tiga ribu pemuda- pemudi di Gelora Bung Karno untuk baca buku. Pengen sambil pacaran ga apa-apa yang penting baca buku.„
Steny Agustaf
Steny Agustaf
"Dari 10 buku kurang lebih berhubungan tentang informasi tentang hubungan antara pria dan wanita. Dari cara mereka berpikir, cara mereka berbicara, cara mereka mengambil keputusan. Alasannya, karena selama ini gagal, jadi harus tahu gimana cara pandang perempuan," ungkapnya.

"Contoh dari buku Why Men Don't Listen and Women Can't Read Maps. Kenapa sih pria itu sulit mendengarkan, karena pada umumnya ketika perempuan berbicara hampir sama dengan suara kristal pecah. Makanya pria kurang tertarik, karena kurang tertarik jadi ga dapat attention, kalau gak dapat attention pria ga bisa ikutin apa yang dimau perempuan tersebut," terangnya.
Meski mengoleksi banyak buku bacaan, Steny mengaku tak pernah mengalokasikan waktu atau dana khusus untuk membeli buku. Namun, sebagai pembaca buku, Steny punya impian besar untuk menularkan hobi membacanya kepada ribuan pemuda-pemudi.
"Kalau ada kesempatan, saya ingin kumpulin tiga ribu pemuda pemudi di Gelora Bung Karno untuk baca buku. Pengen sambil pacaran ga apa-apa yang penting baca buku," ucapnya.

Lalu, apakah Steny punya keinginan untuk membuat sebuah buku? Ditanya hal ini, Steny pun memaparkan keinginannya untuk membuat sebuah buku. Sebagai seorang presenter, tentunya jika jadi membuat buku Steny akan membuat buku dengan dua tema.
"Banyak yang usulin hal yang sama. Kalau misalnya saya buat buku saya akan sharing dua hal. Pertama soal public speaking dan kedua soal master of ceremony. Karena setiap orang harus ada intake dan outtake. Saya sudah mereguk kenikmatan di dunia MC dan showbiz kurang lebih 12 sampai 13 tahun, dan saya harus keluarkan itu sebagai ilmu yang bermanfaat bagi orang banyak. Rencana ada mudah-mudahan tahun depan kali ya," paparnya.
Yang Ini Juga Tak Kalah HOT !!!
(Festival Pestapora 2025 dipenuhi kontroversi, sederet band tiba-tiba memutuskan untuk CANCEL penampilannya.)
(kpl/pur/phi)
Reporter:
Mathias Purwanto
Advertisement
More Stories
Advertisement
Advertisement