1. Pingsan Setelah Syuting

Kejadian itu berlangsung sesaat setelah Titiek Puspa menyelesaikan jadwal syuting untuk program tersebut. Petty mengatakan bahwa ibunya sempat menyelesaikan beberapa episode sebelum akhirnya pingsan.

"Jam 8.30 dan Alhamdulillah sudah menyelesaikan tiga episode," ucapnya.

2. Langsung Dilarikan ke Rumah Sakit

Respons cepat dari tim produksi yang langsung membawa Titiek ke rumah sakit sangat dihargai oleh keluarga. Petty mengaku bersyukur atas tindakan cepat yang diberikan tim Trans 7 malam itu.

"Saya ucapkan terima kasih kepada tim Trans 7 yang langsung membawa Ibu Titiek Puspa ke Medistra," katanya.

3. Perdarahan di Otak Kiri

Saat diperiksa tim medis, diketahui ada kondisi cukup serius di bagian kepala sang penyanyi senior. Petty menjelaskan adanya temuan perdarahan di area otak sebelah kiri.

"Dan ternyata setelah diperiksa, ada perdarahan kotak di sebelah kiri, kepala kiri," ungkap Petty.

4. Kondisi Sebelumnya Prima

Petty menegaskan bahwa kondisi tersebut cukup mengejutkan karena dua hari sebelumnya ibunya dalam kondisi sangat prima. Bahkan, lanjut dia, Titiek Puspa sempat menghadiri acara sosial dan tampil sangat bersemangat.

"Dan kami sendiri juga tidak mengerti kenapa terjadi perdarahan karena tanggal 24 Maret, dua hari sebelumnya itu sehat, sehat sekali Ibu Titiek Puspa berkumpul dengan 300 yatim piatu di acara Musika Berbagi," ujarnya.

Titiek Puspa juga sempat menjalani wawancara di acara tersebut dan tidak menunjukkan gejala apapun. Petty mengaku terkesan dengan semangat ibunya yang masih luar biasa di usia senja.

"Itu ceria, senang bersama anak yatim. Kemudian ada wawancara, Ibu Titiek tidak ada pelo sama sekali, bahasanya lancar," ujarnya.

5. Dugaan Keluarga

Menurut Petty, ada kemungkinan kondisi tersebut terjadi karena sang ibu tidak rutin mengonsumsi obat hipertensinya. Ia juga menyebut bahwa malam itu ibunya diantar oleh dua orang asisten.

"Kami tidak tahu kenapa karena saya sih mengharapkan beliau tidak skip obat hipertensi. Saya tidak tahu karena waktu itu memang tugas yang antar ada dua asisten," jelas Petty.

6. Ditangani dengan Cepat

Sesaat setelah insiden pingsan, Titiek langsung dilarikan ke IGD dan kemudian ditangani cepat oleh tim medis Medistra. Petty memberikan apresiasi terhadap penanganan medis yang dilakukan dengan sangat cepat.

"Dia dibawa ke UGD, kemudian dibawa ke Medistra, terima kasih ke Medistra yang begitu cepat menangani Ibu saya diadakan tindakan dan memang ternyata ada perdarahan," katanya.

7. Operasi Berjalan Lancar

Hari-hari pertama pascaoperasi berjalan cukup baik meskipun tetap membutuhkan perhatian ekstra. Petty menyebut operasi berhasil dilakukan dengan baik, namun tetap ada risiko mengingat usia ibunya.

"Dan hari pertama, kedua, ketiga masalah operasi itu berjalan dengan baik dan termasuk sukses. Ya pada perjalanannya, ya karena usia 87 tahun," ujar Petty.

8. Masa Pemulihan

Petty juga mengungkapkan bahwa keluarga berusaha menjaga kondisi ibunya sebaik mungkin, baik dari sisi kesehatan fisik maupun privasi. Menurutnya, usia menjadi faktor yang perlu diwaspadai dalam masa pemulihan ini.

"Kemudian banyak hal-hal yang kita tidak mengerti kenapa itu terjadi, ya memang karena 87 tahun, akan tetapi kami keluarga memang menjaga agar Ibu Titiek dalam kondisi yang terjaga privasinya dan juga secara medis pun juga terjaga," pungkasnya.